Alasan Permasalahan Keluarga
Seorang Wanita Lakukan Percobaan Aksi Bunuh Diri di SPBU Mundam
DUMAI, PANTAUNEWS.CO.ID - Pengawas dan Karyawan SPBU Mundam dikejutkan dengan adanya percobaan bunuh diri dengan cara meminum cairan pembersih lantai yang dilakukan oleh DJP (18), dan langsung melaporkan kepihak Polsek Medang Kampai, Jumat (11/6/2021) petang.
Mendapati laporan tersebut, Kapolsek Medang Kampai AKP M. Sahudi, SH langsung mendatangi lokasi kejadian guna memberikan pertolongan pertama dan selanjutnya membawa korban dengan Ambulance Puskesmas Medang Kampai menuju RSUD Kota Dumai untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.
Dijelaskan Kapolres Dumai AKBP Andri Ananta Yudhistira melalui Kapolsek Medang Kampai AKP M. Sahudi, SH, sesuai keterangan saksi selaku Pengawas SPBU Mundam bahwa Korban DJP (18) yang datang dengan mengendarai Sepeda Motor Honda Beat warna Orange BM 5223 RX berhenti di SPBU Mundam, dan langsung menuju toilet.
Sesampainya di Toilet SPBU Mundam, lanjut Kapolsek Medang Kampai, korban mencoba bunuh diri dengan cara meminum Cairan Pembersih Lantai jenis Vixal. Setelahnya, korban langsung terlihat muntah-muntah dan pingsan.
"Sementara berdasarkan keterangan orang tua korban, pada saat ini Korban merupakan Mahasiswa Semester 3. Selama dua hari belakangan, korban sering mengurung diri dikamar dengan alasan adanya perselisihan dengan orang tua korban," jelaskan Kapolres Dumai AKBP Andri Ananta Yudhistira melalui Kapolsek Medang Kampai AKP M. SAHUDI, S.H, Jumat (11/06/2021) malam.
Pada waktu pagi menjelang siang, lanjut AKP M. Sahudi, S.H, korban telah kabur dari rumah dengan membawa sejumlah pakaian miliknya. Sementaranya sebelum melakukan percobaan bunuh diri, korban terlebih dahulu mengirimi pesan kepada Adiknya yang berisi 'Kamu Harus Menjadi Anak Yang Baik, Kakak Jangan Dicari Karena Tidak Akan Pulang Lagi, Jangan Seperti Kakak Yang Banyak Menghabiskan Uang Banyak'.
"Aksi percobaan bunuh diri dilakukan korban karena alasan permasalahan keluarga. Sementara hingga pukul 20.00 WIB, korban sudah sadarkan diri dan sudah dapat berkomunikasi dengan tenaga medis maupun orangtua korban, namun masih harus mendapatkan perawatan medis lebih lanjut," pungkas Kapolsek Medang Kampai. (rls)


Berita Lainnya
Tim RAGA Polres Rohil bersama Polsek Jajaran Gencarkan Patroli, Kapolres : Tak Ada Ruang Premanisme
Penyelundupan 32 Kg Sabu Digagalkan Tim Gabungan BC, POMAL dan BNN
Ditusuk OTK, Syech Ali Jaber Harus Mendapatkan 10 Jahitan
32 Sepeda Motor Diamankan Polisi
Bea Cukai Dumai Gagalkan Penyelundupan 6.800 Batang Kayu Teki Ilegal dan 13 PMI ke Malaysia
Dugaan Korupsi di Tubuh Pertamina dan KPI RU II Dumai: Laporan ke KPK Berbuah Respon Resmi
Letnan Kolonel Gadungan Berhasil Ditangkap,Anggota Kodim Sempat Disuruh Senam Poco-poco
Kejari Pekanbaru Buru DPO Kasus Korupsi Uang Negara
Polres Dumai Gencarkan Patroli Malam, Tegas Cegah Premanisme dan Kejahatan Jalanan
Polres Dumai Nyatakan Perang Terhadap Peredaran Dan Penyalahgunaan Narkoba
Tiga Pria Ini Diamankan Di Polsek Kuntodarussalam, Simak Kasusnya
Rayakan Hari Kemenangan, Warga Binaan Rutan Dumai Sholat Idul Fitri dan Terima Remisi