• Home
  • Opini
  • Riau
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
  • Olahraga
  • Nasional
  • Politik
  • Edukasi
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Sumatera
  • Hukrim
  • More
    • Kesehatan
    • Internasional
    • Video
    • News
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • #Galeri
  • Indeks
PILIHAN
DPRD Dumai Matangkan Regulasi Kepariwisataan, Dorong Kontribusi Pariwisata untuk PAD
29 Juli 2025
MK Tolak Gugatan, Paisal-Sugiyarto Siap Dilantik Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai
04 Februari 2025
Polres Dumai Tutup Tahun 2024 dengan Deretan Prestasi dan Komitmen untuk Keamanan Kota
31 Desember 2024
Keberhasilan Walikota Dumai dalam Membangun Infrastruktur, Kesehatan, Pendidikan, dan Lapangan Kerja
19 Mei 2024
Apical Dumai Lakukan Normalisasi Parit di Lingkungan Warga Sekitar Perusahaan
03 Mei 2024

  • Home
  • Hukrim

Waspada, Modus Penipuan Mengatasnamakan Pemko Tangerang

PantauNews

Sabtu, 10 April 2021 10:24:34 WIB
Cetak
Foto: Ilustrasi

TANGERANG, PANTAUNEWS.CO.ID - Pengelola Lembaga atau Yayasan pendidikan informal khususnya yang bergerak di bidang keagamaan harus waspada karena saat ini terindikasi kuat ada modus penipuan mengatasnamakan Pemko Tangerang dengan sasaran pengelola Lembaga Pendidikan Islam yang bersifat informal.

Hal itu terjadi terhadap Pengelola Rumah Tshfidz Al-Mardiyah, Kelurahan Cimone Jaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang dihubungi dan dijanjikan akan mendapatkan bantuan puluhan juta rupiah dari APBD Kota Tangerang oleh seseorang yang mengaku dirinya sebagai staf keuangan Pemko Tangerang.

" Assalamualaikum Wr, Wb

Saya Amiruddin staf dari  Pemkot Tangerang... Alhamdulillah ada 10 Rumah Tshfidz yang mendapatkan Bantuan APBD senilai Rp.10.000.000 salah satunya Rumah Tshfidz Al-Mardiyah.

Untuk Persyaratannya adalah

1.Profil Rumah Tahfidz Al - Mardiyyah

2.Fhoto kegiatan Rumah Tshfidz Al - Mardiyyah

3. No Rekening Rumah Tahfidz Al - Mardiyyah

Nanti Hari Senin akan ada kunjungan... Barokah semoga bermanfaat" kata seorang yang mengaku bernama Amiruddin, staff Pemko Tangerang disampaikan melalui WhatsApp, Kamis (7/4/2021).

Pada awalnya pengelola Rumah Tahfidz Al-Mardiyyah percaya dan membalasnya dengan ucapan rasa syukur dan berterima kasih kepada Pemerintah Kota Tangerang yang dipandang telah peduli terhadap Rumah Tahfidz yang dikelolanya. 

Namun beberapa jam kemudian kecurigaan mulai timbul setelah mereka kembali menghubungi melalui WhatsApp dan meminta agar pengelola Rumah Tahfidz Al-Mardiyyah terlebih dahulu mengirimkan uang sebesar dua juta rupiah kepada mereka.

"Tidak mungkin staff dan bagian keuangan Pemko Tangerang meminta kiriman uang kepada kami selaku pengelola Rumah Tahfidz, saya yakin staff pegawai Pemko Tangerang tidak akan pernah berani melakukan hal tersebut," tutur pengelola Rumah Tahfidz Al-Mardiyyah, Jum'at (9/4/2021)

Jelas ini modus apalagi mereka yang mengaku dirinya staff keuangan Pemko Tangerang menolak diajak ketemuan dengan alasan faktor kesibukan, ini jelas Penipuan.

Mendengar informasi tersebut, mantan aktivis Lembaga Pemerhati Pendidikan (LPP) Kota Tangerang yang tidak mau disebutkan namanya terpanggil untuk membantu Rumah Tahfidz Al-Mardiyyah yang nyaris menjadi korban penipuan. 

"Sungguh apa yang mereka lakukan terhadap Rumah Tahfidz Al-Mardiyyah sangat tidak punya perasaan. Rumah Tahfidz Al-Mardiyyah kondisinya cukup memprihatinkan, dikelola oleh seseorang yang hanya sekedar pengemudi ojek online (Ojol) mereka tulus dan tidak kenal pamrih".

Modus penipuan ini harus terungkap siapa pelakunya?

Bila tidak, dikhawatirkan kejahatan mereka terus berkembang dan yang akan jadi korban adalah para pengelola yayasan atau lembaga pendidikan informal yang bergerak di bidang keagamaan. 

"Pihak-pihak terkait harus bisa menjerat mereka dan memberikan hukuman sesuai dengan kesalahan yang mereka lakukan," tegas aktivis Lembaga Pemerhati Pendidikan (LPP) yang tidak mau disebutkan namanya tersebut.

Rencananya hari Senin (11/4/2021), pengelola Rumah Tahfidz Al-Mardiyyah bersama mantan aktivis Lembaga Pemerhati Pendidikan (LPP) Kota Tangerang akan mendatangi kantor Pemko Tangerang untuk menyampaikan adanya modus penipuan yang mengatasnamakan Pemko Tangerang.

"Insyaallah kami akan mendatangi Kantor Pemerintah Kota Tangerang untuk menyampaikan modus penipuan tersebut, karena bagaimanapun juga mereka (para penipu) sudah sangat berani mengatasnamakan Pemko Tangerang. Mudah-mudahan Pemko Tangerang tidak tinggal diam mendengar informasi ini," tutup aktivis Lembaga Pemerhati Pendidikan (LPP) Kota Tangerang. (*)

Penulis: Asep WW


 Editor : Pepen Prengky

[Ikuti PantauNews.co.id Melalui Sosial Media]


PantauNews.co.id

Tulis Komentar


Berita Lainnya

Peduli Lingkungan, Polres Rohil Hadiahkan Bibit Pohon ke Personel Ulang Tahun

Penyelundupan Narkoba di Wilayah Perbatasan Kabupaten Sambas Berhasil Digagalkan

Bersihkan Parit Hingga Rumput Perkarangan Rumah Warga, Kailan Warga Kelurahan Bagan Barat Apresiasi dan Sampaikan Ucapan Terima kasih Kepada DLH Rohil

Sopir Pajero Sport Penabrak Pesepeda hingga Tewas di Pekanbaru Jadi Tersangka

Serikat Pekerja Dumai Desak Penguatan Pengawasan Disnaker Usai Selesaikan Kasus Eks Pekerja

Seorang Tersangka Pencuri Kotak Infaq Ditangkap Warga

Ribuan Warga Dumai Terancam Kehilangan Rumah, Tanah 100 Meter Kiri-Kanan Jalan Sudirman Diklaim Aset Negara

Lagi, Polda Riau Musnahkan Ratusan Kilogram Sabu dan Ribuan Butir Pil Ekstasi

Kembali Polsek Kuala Cenaku Bekuk Pengedar Sabu

Polres Siak Selidiki Dugaan Tindak Pidana Ilegal Logging di Kampung Rawa Mekar Jaya

Respon Cepat, Bupati Rohil Jenguk Pasien Keracunan di RSUD Dr Pratomo

Unit Reskrim Polsek Bukit Kapur Amankan Dua Pelaku Judi Mesin Burung Merak

Terkini +INDEKS

Berawal dari Informasi Masyarakat, Bea Cukai Dumai Berhasil Gagalkan Peredaran Rokok Ilegal

25 Oktober 2025
Fakta Baru Terungkap! Dua Transaksi dengan Nilai Sama Picu Dugaan Rekayasa di Lingkungan PT KPI Dumai
25 Oktober 2025
Kembali, Tim GJB Pemuda Sintong Bagikan Sembako ke 15 Warga Kurang Mampu
24 Oktober 2025
Wujud Kepedulian Terhadap Pembangunan Rumah Ibadah di Wilayah Hukumnya, Kapolsek Kubu Berikan Bantuan Semen
24 Oktober 2025
Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional, Polsek Batu Hampar Gelar Panen Raya Jagung Serentak Kuartal lll
24 Oktober 2025
Perkuat Sinergitas dan Upaya Pencegahan Berita Hoax, Diskominfotiks Rohil Pererat Hubungan Dengan Insan Pers
23 Oktober 2025
Kanwil DJBC Riau Musnahkan 25,6 Juta Batang Rokok Ilegal Senilai Rp12,8 Miliar
23 Oktober 2025
Tingkatkan Produktivitas Sektor Pertanian Di Rokan Hilir, PT SPRH Rohil Bersinergi dengan Kementrian Pertanian RI
23 Oktober 2025
Pastikan Pengelolaan Sampah Berjalan Optimal, Kadis LH Rohil Suwandi Tinjau Langsung Pengelolaan Sampah dari Jalur Pujud Sampai Bagan Batu
22 Oktober 2025
Gubernur Riau dan Kadisdik Diminta Dipecat, Erwin Sitompul: Jangan Zolimi Guru
22 Oktober 2025

Terpopuler +INDEKS

Fakta Baru Terungkap! Dua Transaksi dengan Nilai Sama Picu Dugaan Rekayasa di Lingkungan PT KPI Dumai

Dibaca : 941 Kali
Gubernur Riau dan Kadisdik Diminta Dipecat, Erwin Sitompul: Jangan Zolimi Guru
Dibaca : 704 Kali
Ketua PCNU Kab. Pelalawan Pimpin Upacara Peringatan Hari Santri Nasional 2025
Dibaca : 226 Kali
Pasca Bentrokan Berdarah, Wakil Bupati Rohil Jhony Charles dan Kapolres Rohil Dudukkan Dua Pihak Berseteru
Dibaca : 485 Kali
Berbuat Untuk Masyarakat, Tim GJB Pemuda Sintong Kembali Bagikan Sembako ke 22 Kepada Warga Kurang Mampu
Dibaca : 369 Kali
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
PantauNews.co.id ©2020 | All Right Reserved