Fap Tekal Ultimatum Pelindo: Jika Tak Ada Penyelesaian, Gerbang Akan Diblokade
PANTAUNEWS, DUMAI - Forum Aksi Peduli Tenaga Kerja Lokal (Fap Tekal) kembali menggelar aksi penyampaian pendapat di depan gerbang PT Pelindo 1 Cabang Dumai. Aksi kali ini bukan sekadar unjuk rasa biasa, melainkan berjalan dengan cara unik—tanpa orasi lantang, melainkan melalui tenda sederhana, dentuman musik dari speaker aktif, dan kobaran api dari ban bekas yang dibakar di lokasi. Selasa, (23/09/2025). 
Di balik aksi unik tersebut, tersimpan jeritan panjang 8 eks karyawan PT Dumai Bulking yang telah belasan bahkan puluhan tahun mengabdi namun diperlakukan tidak adil. Mereka menuntut hak pesangon yang seharusnya menjadi kewajiban perusahaan, namun hingga kini tak kunjung diberikan secara layak.
Ketua Umum Fap Tekal, Ismunandar, menegaskan bahwa para pekerja tersebut telah bekerja di PT Dumai Bulking antara 11 hingga 25 tahun. Namun, akibat kasus korupsi nasional yang menjerat pemilik induk perusahaan, PT Duta Palma Group, nasib para buruh harus terhenti tragis dengan dalih “efisiensi”.
"Pengaduan dari 8 karyawan ini jelas. Mereka sudah mengabdi belasan hingga puluhan tahun, tapi hanya diberi hak pesangon satu bulan upah. Jika pimpinan PT Dumai Bulking tidak bisa dihadirkan, kami mohon maaf kepada GM Pelindo, karena aksi berikutnya akan kami gelar kembali di depan gerbang Pelindo Dumai dengan memblokade pintu masuk,” tegas Ismunandar kepada awak media.
Ironisnya, menurut Ismunandar, perusahaan sempat berjanji akan membayar hak pesangon sesuai kesepakatan, meskipun hanya 0,5 kali (10–14 bulan upah) dari ketentuan.
"Namun, janji itu mendadak dipangkas menjadi sekadar satu bulan upah, sebuah keputusan yang dinilai melecehkan para pekerja yang telah mendedikasikan hidupnya untuk perusahaan," pungkas Ismunandar.
Aksi di gerbang Pelindo ini menjadi sinyal bahwa Fap Tekal tidak akan tinggal diam menghadapi dugaan penindasan terhadap pekerja. Senyapnya suara orasi justru menjadi simbol perlawanan: diam yang membara, api yang bicara.***


Berita Lainnya
Grebek Gudang CPO Ilegal, Ditreskrimum Polda Riau Tangkap 2 Pelaku
Ungkap Peredaran Narkoba, Polsek Medang Kampai Bekuk Tiga Tersangka
61 Kg Sabu Diamankan, Polda Riau Ringkus Tiga Tersangka
TNI Gagalkan Penyelundupan Ganja di Perbatasan RI-PNG
Ketua YBN Indra Ramos SHI: Tuntutan JPU Sepuluh Bulan Penjara Terlalu Rendah
Lampaui Target Operasi Antik Lancang Kuning 2021, Polda Riau Amankan 463 Pelaku
Dua Orang Pelaku Penggelapan Motor Dibekuk Polisi Ditempat Terpisah
Tolak Berhubungan Intim, Linda Tewas di Kamar Hotel Pekanbaru
Tiga Pelaku Tindak Kejahatan Hipnotis Dibekuk Polsek Simpang Kiri
Kejari Cilacap Jebloskan Dua Tersangka Baru ke Lapas
Polisi Selidiki Temuan Mayat Pria dengan Luka Bakar di Kendal
Dugaan Penggunaan BBM Bersubsidi dan Izin Tanki Timbun yang Tidak Lengkap, PT Agro Murni Dilaporkan