SOSIAL MAPPING || PARTISIPASI MASYARAKAT
Penulis: Drs.Sofyan, M.Si (Dosen Tetap STIE Mahaputra Riau)
Kata Partisipasi atau keikut sertaan masyarakat dalam berbagai kegiatan pembangunan diperlukan, dengan harapan nantinya masyarakat terlibat dalam proses perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan serta sekaligus dapat memanfaatkan hasil pembangunan itu sendiri.
Namun ada hal yang terlupakan apakah pembangunan yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhkan dan keinginan masyarakat ? Sebab pada hakekatnya dalam proses perencanaan itu sendiri masyarakat hanya bersifat mengusulkan sementara proses keputusan usulan juga terdapat proses dan mekanismenya. Sehingga kadang kala realisasinya kurang sesuai dengan harapan masyarakat.
Dalam pelaksanaan perencanaan berbagai program pembangunan agar sesuai dengan harapan masyarakat, salah satu upaya adalah dengan melakukan Sosial Mapping atau Pemetaan sosial, dengan tujuan agar dapat diketahui persoalan dan keinginan dari masyarakat dalam satu wilayah.
Social Mapping Menurut Robert Chamber (1992) adalah " Proses mengumpulkan dan menggambarkankan (Profilling) data dan informasi,termasuk potensi,kebutuhan dan permasalahan (Sosial,Teknis dan Kelembagaan) masyarakat"
Dalam konsep sosial mapping atau pemetaan sosial diharapkan akan dapat diperoleh berbagai hal yang dibutuhkan masyarakat,dengan harapan nantinya berbagai perencanaan yang akan disusun dapat tepat tujuan dan sasaran.
Adanya kegiatan awal dalam suatu perencanaan melalui sosial mapping nantinya akan memudahkan mengharapkan partisipasi dengan perspektif apa yang direncanakan sesuai dengan keinginan kebutuhan masyarakat.
Menumbuh.kembangkan peran serta masyarakat atau berpartisipasi juga sesuai dengan pendapat Syamsuddin Adam yang dikutip Prasetya (2008 : 54) bahwa " Partisipasi adalah keterlibatan seseorang dalam situasi, baik secara mental,pikiran dan emosi dan perasaan yang mendorongnya untuk memberikan sumbangan dalam usaha mencapai tujuan yang telah ditentukan dan ikut bertanggung jawab terhadap kegiatan mencapai tujuan tersebut"
Dengan demikian dapat dikatakan bahwa melalui sosial mapping menjadi dalam penyusunan perencanaan pembangunan akan dapat mengajak masyarakat untuk berpartisipasi didalamnya.
Apalagi saat ini terdapat adanya program Corporate Social Responsibility (CSR) yang merupakan tindakan dan tanggung jawab dunia usaha atau industri terhadap lingkungan masyarakat dimana dunia usaha atau industri tersebut melalukan aktivitasnya, agar tepat tujuan dan sasaran dengan berbagai programnya dirasa perlu melaksanakan sosial mapping agar masyarakat merasakan manfaat atas keberadaan dunia usaha dan industri tersebut dilingkungan masyarakat, dengan harapan program yang direncanakan menimbulkan partisipasi atau keikut sertaan masyarakat nantinya.....


Berita Lainnya
11 Calon TKI Ilegal Diamankan Koramil 01/Dumai Dan BP2MI
Banteng Patah Tanduk, Amin Tutup Mata
JASA TOKOH
Hari Buruh, Ancaman Pengangguran, dan Masa Depan Buruh Indonesia
Mari Pakai Baju Melayu dan Bertanjak di HUT ke-67 Provinsi Riau
Antara Modernitas dan Nostalgia: Kisah Warga Tepian Sungai Siak di Pekanbaru
Tidak Ada Norma Hukum yang Mengatur Batasan Waktu Maksimal Pengisian Jabatan Wakil Kepala Daerah
Soroti Dunia Pendidikan, Jurnalis Kritisi Wakil Rakyat Tangerang Minin Respon
Minyak Menjerit Di Lumbung Sawit, Perlukah Teliti dan Revisi?
Majunya Ismail Sarlata Sebagai Caleg DPRD Riau, Suryadi KS, SH: Mohon Doa dan Dukungan Suara dari Pers, Guru dan Masyarakat Rohil
Reza Fahlepi Lagi Sedang Membangun Framing dan Takkan Mungkin Melawan 'Sang Matahari'
Gagal dan Sukses