Tanggapi Statement Pemerhati Kebijakan Pemerintah Kota Subulussalam, Kabid Damkar: Tetap Kita Tindak
SUBULUSSALAM, PANTAUNEWS.CO.ID - Menanggapi statement pemerhati kebijakan pemerintah kota Subulussalam, Safran Kombih SH MH, yang meminta agar tenaga Pemadam Kebakaran (Damkar) tidak perlu diberi sanksi, Kabid Damkar Madin Cibro, mengatakan tetap di beri sanksi, agar tidak terulang keDua kalikannya.
"Tetap kita beri sangsi, apa pun ceritanya, itu marwah kami selaku pimpinan di BPBD," sampai, Madin Cibro, selaku Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran (Damkar), kepada media ini, Kamis, (27/04/23).
Menurutnya, agar tidak terjadi kedua kalikannya, dan terkait tindakan beberapa oknum petugas pemadam kebakar yang memarkirkan mobil pemadam di depan kantor BPKD itu akan tetap di berikan sanksi.
"Kalau kita biarkan kedepan kita tidak tahu apa lagi yang petugas damkar lakukan, menurut saya ini harus di beri sanksi, agar ada efek jeranya dan tidak akan terulang kembali," ujarnya.
Pasalnya, Gaji para personil Pemadam Kebakaran (Damkar) belum dibayar berjalan selama || (Dua) Bulan. Hingga, para personil memarkirkan || (Dua) kendaraan Damkar, persis di depan kantor Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD), Kota Subulussalam, Minggu lalu.
Satu hari setelah itu, Kepala Bidang (Kabid) Damkar, Madin Cibro, dengan inisiatifnya langsung membayar lunas 1 (Satu) bulan Gaji, sebanyak 107 (Seratus Tujuh) tenaga Damkar.
Disamping itu, Safran Kombih SH MH, selaku pemerhati kebijakan pemerintah Kota Subulussalam, menyayangkan tindakan yang akan di berikan para petinggi di BPBD tersebut.
"Oknum para tenaga Pemadam Kebakaran (Damkar) yang tempo hari itu, tidak usah di beri sanksi atau tindakan. Perlu dipahami juga bahwa itu hanya sebagai bentuk protes spontasitas karna kondisi menjelang hari raya Idul Fitri, yang hal itu pun juga tidak di ingikan para pasukan penghalau bencana alam. Harusnya, dapat di maklumi saja agar kedepan tidak terjadi lagi," katanya.
"Hal tersebut, tidak usah di tindak atau di beri sanksi. Jika ada terjadi kebakaran, toh yang turun kelapangan para tenaga Damkar saja yang sigap, bukannya kepala PLT BPBD," jelas, Safran. (Juliadi)


Berita Lainnya
Keberagamam Budaya Dalam Seni Tari Tulo-Tulo di Aceh
Kapolda Sumbar: Tidak Pandang Bulu Terhadap Pelanggar Hukum, Meskipun Itu Anggota Saya Sendiri
Walikota Subulussalam Lantik Pejabat Eselon III dan IV Serta Camat
Tergiur Tawaran Pinjaman Berkedok Koperasi, Korp Emak-Emak Laporkan (Apr) ke Polisi
Periksa Kendaraan, Ini Yang Dilakukan Satlantas Polres Padang Pariaman
Alumni SMAN 4 Kotabumi Bantu Baby 'Geisa' Penderita Bocor Jantung
Pertama, MIS Terpadu Sultan Daulat Terima Siswa Baru TA 2023/2024
Walikota Subulussalam: Rekaman Suara yang Beredar di Grup WhatsApp Itu Bohong
Babak Baru Pecatan Polisi Tusuk Ustaz Saat Ceramah Maulid Nabi
Kunjungi KBO Babel, Simak Pesan Tegas Ketum PJS Mahmud Marhaba
18 Partai Politik dan 339 Orang Bacaleg Mendaftarkan Berkasnya ke KIP Subulussalam
Sembelih 6 Ekor Sapi dan 3 Ekor Kambing, Ada Peningkatan Jumlah Hewan Qurban di RSUD Dumai