Diduga Bunuh Diri, Seorang Pria Tewas Tergantung di Atas Pohon
SIMEULUE, PANTAUNEWS.CO.ID - Seorang lelaki berinisial YN (31) warga Dusun Detimon, Desa Ujung Salang, Kecamatan Salang, Kabupaten Simeulue sesuai dengan KTP ditemukan tewas tergantung di atas pohon, diduga nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.
Saat ditemukan, YN tidak memakai baju hanya mengenakan celana panjang training warna hitam dalam keadaan tergantung di belakang rumah Sudurrahman yang berjarak sekitar 30 meter dari TKP Dusun Karya Baru, Desa Suka Karya, Kecamatan Simeuleu Timur, Kabupaten Simeuleu, Aceh, Senin (15/3/2021) pukul 18.00 WIB.
Saksi Sudurrahman bersama dengan saksi Jei yang melihat kejadian ini langsung melaporkan ke aparat kepolisian setempat. Bersama warga, sejumlah personel Polsek Simeulue Timur dan unit identifikasi dari Sat Reskrim Polres Simeulue langsung menuju ke TKP. Disana, mereka menemukan korban dalam keadaan tergantung, lalu dilakukan pengamanan dan olah TKP.
"Korban dievakuasi ke RSUD Simeulue untuk dilakukan VER," ungkap Kapolres Simeulue AKBP Agung Surya Prabowo, SIK melalui Kasat Reskrim Iptu Muhammad Rizal, SE, SH, yang disampaikan oleh KBO Reskrim Ipda Jumadil Firdaus, S.Psi kepada Paur Humas Polres Simeulue bersama media ini, Rabu (17/3/2021).
Ipda Jumadil mengatakan pihaknya masih menunggu hasil pemeriksan medis untuk memastikan penyebab kematian warga yang ditemukan tewas gantung diri tersebut.
Ipda Jumadil juga menceritakan kronologis kejadian bahwa dari keterangan saksi yang didapat bahwa pada saat itu Sukria (saksi) yang merupakan anak kandung dari Sudarahman (saksi) melihat di rumah bahwasanya korban berinisial YN tidak berada ditempat.
Kemudian Sukria berusaha menelpon Sudarahman untuk memberitaukannya, namun Sukria tidak mempunya pulsa hanya bisa miscall saja,
Selanjudnya Sukria menghubungi kakaknya Ainul yang berada di Meulaboh melalui pesan Whatsapp untuk menyuruh menelpon Sudarahman, bahwasanya korban YN tidak berada di rumah.
Pada saat itu Sudarahman sedang berada di Pajak Impres, Kota Sinabang yang sedang berjualan Pisang. Tiba-tiba Sudarahman menerima telpon dari suami Ainul Mardiah dari Meulaboh mengatakan bahwa Korban inisial YN tidak berada dirumah,
Mengetahui hal itu, Sudarahman langsung kembali ke rumahnya untuk mengecek YN, setelah sampai dirumah Rosdiana (ibu korban) mengatakan kepada Sudarrahman bahwa korban YN berada di atas gunung dan sudah dipanggil beberapa kali namun tidak ada jawaban.
Selanjutnya Sudurrahman bersama dengan Jei (saksi) pergi ke arah gunung dan setelah sampai di TKP melihat korban YN sudah dalam keadaan tidak bernyawa dengan posisi leher sudah terikat dengan tali nilon.
Berdasarkan keterangan dari orang tua korban bahwasannya korban sebelumnya pernah mengancam untuk bunuh diri.
Kemudian dari keterangan Sudurahman juga bahwa korban YN memiliki riwayat penyakit gangguan kejiwaan dan masih dalam masa pengobatan kampung, yang mana sementara ini Korban dan ibunya tinggal di rumah Sudurahman.
"Motif kejadian sementara masih dalam penyelidikan," jelas KBO Reskrim Ipda Jumadil Firdaus, S.Psi. (*)
Penulis: Ardiansyah


Berita Lainnya
Togar Situmorang Ajukan Permohonan Pengalihan Penahanan Kota
KPK Tegaskan tak Miliki Kantor Perwakilan di Daerah
17 Orang Tahanan Polsek Tenayan Raya Pekanbaru Kabur, Beberapa Orang Berhasil Diamankan
Tim Satres Narkoba Polres Dumai Kembali Bekuk Seorang Tersangka Pengedar Sabu
IKMT Laporkan Camat Tambang ke KLHK dan Bareskrim Dugaan Terlibat Bisnis Galian C Ilegal di Kampar
Serikat Pekerja Nasional Laporkan PT Wilmar Grup ke Disnaker Dumai, Dugaan PHK Manipulatif Jadi Sorotan
Grebek Gudang CPO Ilegal, Ditreskrimum Polda Riau Tangkap 2 Pelaku
Dugaan Pelanggaran K3 Berat di KPI RU II Dumai, Reinando: Ini Bukan Sekadar Lalai Tapi Mengorbankan Nyawa!
Sedang Sholat Berjamaah, Imam Masjid Ditampar Orang Diduga Ganguan Jiwa
Fap Tekal Gedor Kapolres Dumai: Segera Tetapkan Tersangka, Jangan Main Mata dengan Perusahaan
Kapolres Menghimbau Warga Taati Pedoman Pelaksanan PSBB Di Kota Dumai
Polsek Sungai Sembilan Bekuk Dua Pelaku, 19 Paket Narkotika Diamankan di Kebun Sawit Dumai