"Pakan"
Pasar Tradisional Rakyat
Jakarta, PantauNews.co.id - Pakan adalah pasar tradisional harian yang bergulir mengikuti nama hari.Ada pakan Sinayan, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu dan Minggu.

Pakan merupakan pusat ekonomi rakyat , penuh dengan muatan lokal. Beragam yang di jual di sana, hasil bumi, hasil kebun, barang industri, tekstil dan yang menarik adalah kuliner asli daerah setempat.
Bila saja pakan dipoles sedikit, ada kemungkinan menjadi objek wisata kuliner yang menarik perhatian wisatawan terutama penggemar kuliner tradisional.
Hal mendasar yang perlu diperbaiki adalah kebersihan, area parkir dan keteraturan. Kalau hal mendasar ini medapat perhatian dari pengelola , bukan mustahil dalam waktu tidak terlalu lama pakan akan menjadi tempat wisata keluarga yang ramai dikunjungi oleh wisatawan lokal, antar daerah, bahkan dari luar negeri.
Pasar apung di Banjarmasin awalnya hanya pasar tradisional, kemudian berkembang menjadi objek wisata dan menjadi icon daerah. Bahkan pengusaha pariwisata membuat replika pasar apung di sentul Jakarta untuk dijadikan objek wisata baru.
Di Bandung banyak muncul objek wisata baru yang menjual keunikan pasar tradisional dipadu dengan keindahan taman buatan.
Sementara daerah kita Sumatera Barat telah tersedia semuanya, mulai dari pakan yang bergulir tiap hari, keragaman kuliner, bahkan dengan harga yang sangat terjangkau, serta keindahan alam mempesona.
Tinggal kemauan pemerintah dan kesadaran kita bersama untuk memoles anugrah dari yang maha kuasa tersebut.(***)
Penulis: Tony Herman


Berita Lainnya
Saling Kejar-kejaran Dukungan, Pilkada Dumai Jangan Hanya Sebuah Konstelasi Politik
MERANTAU
Pilkada dan Calon Tunggal, Kotak Kosong Bukan Pilihan Kosong
Tidak Ada Norma Hukum yang Mengatur Batasan Waktu Maksimal Pengisian Jabatan Wakil Kepala Daerah
Gema
KOTA KU
"Pasar dalam Kehidupan Masyarakat"
Penataan Organisasi
Korban Meninggal Erupsi Gunung Semeru Bertambah Jadi 14 Orang
Pancasila dan Pembumian Sikap Toleransi Beragama
Wisata Di Ranah Minang
Dukungan Sanksi Pemecatan Sari Antoni Semakin 'Mengganas', Thabrani Al-Indragiri: Pak Syamsuar, Anda Itu Ketua Golkar Riau