• Home
  • Opini
  • Riau
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
  • Olahraga
  • Nasional
  • Politik
  • Edukasi
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Sumatera
  • Hukrim
  • More
    • Kesehatan
    • Internasional
    • Video
    • News
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • #Galeri
  • Indeks
PILIHAN
DPRD Dumai Matangkan Regulasi Kepariwisataan, Dorong Kontribusi Pariwisata untuk PAD
29 Juli 2025
MK Tolak Gugatan, Paisal-Sugiyarto Siap Dilantik Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai
04 Februari 2025
Polres Dumai Tutup Tahun 2024 dengan Deretan Prestasi dan Komitmen untuk Keamanan Kota
31 Desember 2024
Keberhasilan Walikota Dumai dalam Membangun Infrastruktur, Kesehatan, Pendidikan, dan Lapangan Kerja
19 Mei 2024
Apical Dumai Lakukan Normalisasi Parit di Lingkungan Warga Sekitar Perusahaan
03 Mei 2024

  • Home
  • Politik

Ganjar Buka Suara Terkait Spekulasi Gubernur Tak Sambut Puan

PantauNews

Selasa, 15 Februari 2022 23:56:25 WIB
Cetak

JAKARTA, PANTAUNEWS.CO.ID - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ternyata pernah menanggapi pernyataan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani soal kepala daerah yang enggan menyambutnya saat berkunjung. Ganjar menjawab terkait hal itu saat ditanya wartawan.

Dilansir dari detikJateng, jawaban Ganjar itu dilontarkan ketika berada di desa Wadas, Purworejo hari Minggu (13/2/2022) lalu. Dari video yang diperoleh detikJateng, dua kali pertanyaan dilontarkan saat ia berjalan menuju mobil hendak pulang.

Saat ditanya, dalam video itu, Ganjar sempat menolak spekulasi bahwa kepala daerah yang dimaksud Puan dalam pernyataannya adalah dirinya.

TERKAIT
  • Jubir Luhut: 500 TKA China Dibutuhkan untuk Mempercepat Pembangunan Smelter
  • Masyarakat bisa memperpanjang SIM hingga akhir Agustus 2020.
  • Peringatan Keras Presiden pada Kementerian yang Kinerjanya Tak Menujukkan Adanya Perasaan Krisis Dalam Penanganan Covid-19

"Gubernur Jateng? Ngarang, nggak mungkin ah. Saya nyambut nyambut (terpotong dialog dengan warga)," kata Ganjar yang kemudian bercengkrama dengan warga, Minggu (13/4/2022).

Setelah itu ia kembali ditanya soal hal serupa dan dia menegaskan akan menyambut Puan paling depan jika ada kunjungan ke Jawa Tengah.

"Siap nanti kalau ke Jawa Tengah saya sambut. Sambut paling depan," ujarnya sambil tertawa dan masuk ke mobil.

Untuk diketahui, Puan berbicara terkait gubernur yang tak menyambut Puan dalam forum rapat koordinasi PDI Perjuangan (Rakor PDIP) di Manado, Sulawesi Utara, pada Rabu (9/2). Kala itu, Puan mengaku heran sekaligus kesal terhadap sikap gubernur semacam itu.

Dugaan kuat sosok gubernur yang disindir Puan pun datang dari Direktur Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno. Dia menduga sindiran tersebut ditujukan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

"Publik menduga-duga pernyataan Puan ditujukan ke Gubernur Jateng (Ganjar Pranowo) karena, saat peresmian pasar di Solo, Ganjar ke Jakarta bertemu Presiden rapat tentang COVID. Karena belum ada kejadian di tempat lain dimana Puan datang kepala daerahnya tak nyambut kecuali di Jateng," ujar Adi, Sabtu (12/2/2022).

Menurutnya tidak mungkin Puan menyindir gubernur lain selain Ganjar. Terlebih Ganjar dan Puan sempat terlibat sejumlah polemik beberapa kali.

"Publik yakinnya Ganjar gubernur yang dimaksud. Gubernur atau wakil gubernur lain dari PDIP tak pernah terekspos ke publik. Beda cerita dengan Ganjar, polemik internalnya berulang kali. Serba salah jadi Ganjar. Dulu rapat konsolidasi di Jateng nggak diundang. Peresmian pasar di Solo diundang mendadak dan bentrok dengan jadwal ketemu Presiden," jelasnya.

Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo menganggap gubernur yang dimaksud tak sambut Puan bukanlah Ganjar. Dia juga beralasan, ketika pimpinan legislatif hadir, pejabat eksekutif tidak perlu terlibat.

"Kalau bicara protokoler, sambut-menyambut itu ada protokolernya. Jadi kalau Ketua DPR RI kunker, pejabat eksekutif tidak terlibat di situ," kata Rudy saat dihubungi detikJateng, Kamis (10/2/2022).

"Karena kan eksekutif dan legislatif itu sendiri-sendiri. Jadi tidak mengarah ke Pak Ganjar. Kalau Pak Ganjar suruh menjemput, ya menjemput," imbuhnya.

Dia mengaku tidak pernah menjemput Ketua DPR RI saat dia masih menjabat Wali Kota Solo. Kecuali jika kehadiran Ketua DPR berkaitan dengan kegiatan kepala daerah.

"Saya pun tidak pernah menjemput (Ketua DPR), karena tidak dihubungi. Beda dengan Presiden. Eksekutif ya eksekutif yang menjemput," ungkap dia.

Sementara itu kader senior PDIP Hendrawan Supratikno menyebut pernyataan Puan soal gubernur tidak menyambut itu bersifat umum.

"Tujuannya agar terbangun sinergisitas dalam pelaksanaan program-program untuk menyejahterakan rakyat. Karena ada dalam forum koordinasi tersebut, pernyataan Bu PM pertama-tama dimaksudkan untuk kepentingan internal. Jadi penafsiran terhadap pernyataan tersebut tak terlepas dari posisi Bu PM, selain sebagai Ketua DPR, juga Ketua DPP Bidang Politik dan Hubungan Antarlembaga," tuturnya.

"Jadi sifatnya umum, untuk kepentingan partai yang lebih besar, partai yang mendapat mandat sebagai pemenang pemilu. Bila disebut 'ada gubernur yang... dan seterusnya', pasti ada gabungan referensi empiris dan nada canda di dalamnya," lanjut dia. (*)

 


Sumber : Detik.com /  Editor : Edriwan

[Ikuti PantauNews.co.id Melalui Sosial Media]


PantauNews.co.id

Tulis Komentar


Berita Lainnya

Paisal - Amris Diprediksi Menang Telak di Pilkada 2020, Unggul 5 Kecamatan se-Kota Dumai

Dukungan Terhadap PKB Di Kota Tangerang Terus Bertambah

Calon Gubernur Riau H. Muhammad Nasir Kunjungi Pasar Pulau Payung Dumai

PAS Sapu Bersih, Hanura Berpotensi 'Jungkalkan' Petahana di Pilkada Dumai

DPR RI Dorong Pemerintah Gandeng Kelompok Buruh Bahas Aturan Turunan UU Cipta Kerja

Ketua PDIP: Menteri Ekonomi Urusi Pencapresan Sebaiknya Mundur

Bersama Wabup dan Dandim 0321, Kapolres Rohil Berjibaku Padamkan Karhutla di Bangko Permata

DPW Keluarkan Surat Rekomendasi, Hariawan: Ini Pandai-pandainya Zainal Abidin

Dugaan Walikota Dumai Paisal Tak Menginginkan Adanya Wakil, Gubri Layangkan Surat

Kualifikasi dan Elektabilitas Jefrizar dalam Pencalonan Pilkada Dumai 2024

Tokoh Muda Dumai Ales Saprijon Berikan Dukungan Penuh kepada Pasangan Abdul Wahid - SF Hariyanto untuk Pilgub Riau 2024

Pertemuan Calon Wakil Walikota Sugiarto Bersama Masyarakat Teluk Binjai: Fokus Pada Keberkelanjutan Perbaikan Infrastruktur

Terkini +INDEKS

Polsek Bagan Sinembah Gelar Giat Cipta Kondisi (KRYD) Cegah Gangguan Kamtibmas

07 September 2025
INKAI Dumai Matangkan Persiapan Pelantikan Pengurus Baru, Hamzah Ajak Seluruh Anggota Sukseskan Agenda Besar
07 September 2025
Dumai Kian Modern, Pembangunan dan Kebersihan Jadi Fokus Utama di Bawah Kepemimpinan Wali Kota Paisal
06 September 2025
Pemerintah Rohil Tegaskan Dialog Jadi Kunci Penyelesaian Konflik Lahan
06 September 2025
Bupati Rohil H Bistamam dan Kadis LH Rohil Suwandi Bersama Petugas Lakukan Goro dan Penanaman Pohon
06 September 2025
Dukung Akses Pendidikan, Rokan Hilir Bangun Dua SMU Baru
06 September 2025
Ketika Sebagian Masyarakat Sibuk Demo, Masyarakat Harapan Jaya Sibuk Maulid Keliling Kampung
05 September 2025
Kasus Gratifikasi Pertamina Dumai Memanas: Bukti Baru Seret Nama Pimpinan
05 September 2025
PJS dan FIDKOM UIN Jakarta Sepakat Jalin Kerjasama Strategis
04 September 2025
Mohon Dukungan Dan Kerjasama, Plt. Kepala Rutan Dumai Pimpin Apel Pagi
04 September 2025

Terpopuler +INDEKS

KPK Diminta Periksa Gubernur Riau Abdul Wahid Terkait Dugaan Korupsi CSR BI-OJK

Dibaca : 522 Kali
Pimpin Apel Kesiapsiagaan, Kapolres Rohil Minta Tingkatkan Kekompakan dan Pelayanan Kepada Masyarakat
Dibaca : 234 Kali
Pemuda Pancasila Dumai Timur Jalin Silaturahmi dan Sinergi dengan Bea Cukai Dumai
Dibaca : 1229 Kali
Tim Pemenangan Calon Ketua DKD Rohil Minta Panpel Netral dan tidak Menunda Musenda DKD Rohil
Dibaca : 761 Kali
Dugaan Korupsi di Tubuh Pertamina dan KPI RU II Dumai: Laporan ke KPK Berbuah Respon Resmi
Dibaca : 454 Kali
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
PantauNews.co.id ©2020 | All Right Reserved