Politisi Senior Demokrat Ingin Kadernya Maju di Pilkada 2024 Kabupaten Bekasi
PANTAUNEWS.CO.ID, KABUPATEN BEKASI – Partai Demokrat Kabupaten Bekasi menginginkan kadernya ikut di kontes Pilkada 2022. Selama ini, kader partai berlambang bintang mercy itu belum pernah ikut serta di pemilihan kepala daerah.
“Jadi di Pilkada 2022, Kader potensial dari Demokrat harus ikut di Pilkada, kalau tidak menjadi bupati ya jadi wakil bupati,” ujar politisi senior Partai Demokrat Kabupaten Bekasi, Mustakim.
Ada beberapa nama yang disebut potensial mengikuti kontes pemilihan bupati dan wakil bupati di tahun 2022. Di antaranya ada nama Ketua DPC Demokrat Kabupaten Bekasi, H. Romli, anggota DPRD Mia el-Dabo, Edi Junaedi dan Jampang.
“Kalau saya pribadi sebagai senior ya hanya mendorong saja,” kata Mustakim.
Anggota DPRD Kabupaten Bekasi itu juga mengatakan, jumlah kursi yang dimiliki Demokrat di DPRD Kabupaten Bekasi tak cukup mengusung calonnya sendiri tidak menjadi hambatan.
Demokrat membuka peluang partai lain untuk berkoalisi di Pilkada nanti.
“Saat ini yang bisa mengusung calon sendiri kan Gerindra dan PKS, PDI-P dan Golkar baru 7 kursi, partai kecil selain partai democrat juga ada, jadi peluang untuk berkoalisi terbuka,” paparnya.
Selain itu, Mustakim juga menyebut kader potensial Demokrat yaitu Munawar Fuad Nuh yang diyakini masih memiliki potensi maju di eksekutif nanti. (*)
Penulis: Dimas


Berita Lainnya
Dentuman Energi Positif: Pembacaan "Janji Laskar Gemoy" dan Konser Dewa-19 Meriahkan Kota Lampung
Ini alasan Ketua Bapilu DPD PDI Perjuangan Riau Soal Lamanya Penyerahan SK Dukungan Pada Calon Kepala Daerah
Aklamasi, Affan Alfian Bintang Kembali Pimpin DPC Hanura Kota Subulussalam
Dalam Pelaksanaan Pilkada Desember Mendatang,KPU Riau Belum Mengajukan Penambahan Anggaran
Dumai Debat Kedua: Paslon Bertarung Ide, Massa Bergemuruh
Pilkada Desember 2020 di Tengah Badai Covid -19
Mukhtar: Ingat, NasDem Sudah Dua Kali Mengantarkan Kepala Daerah Menang di Pilkada
Tak Sejalan dengan Rekan Koleganya di DPRD Dumai terkait Surati Walikota, Legislator: Kenapa Kita Harus Menyuratinya?
Survey CISA: PDIP 24,9%, Demokrat 18,8%, Golkar 13% dan Gerindra 10,5%
Pilkada Kuansing: Kaderisasi Lambat, Kuatnya Pengaruh 'Local Strong Man', Hingga Kecilnya Peluang Poros Baru
AHY Serahkan SK pada Pasangan Husni Thamrin-Tengku Edy Sabli untuk Maju di Pilkada Pelalawan tahun 2020
Bupati Rohil Songsong Penghargaan Kepala Daerah Inovatif Dari MNC di Semarang