• Home
  • Opini
  • Riau
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
  • Olahraga
  • Nasional
  • Politik
  • Edukasi
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Sumatera
  • Hukrim
  • More
    • Kesehatan
    • Internasional
    • Video
    • News
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • #Galeri
  • Indeks
PILIHAN
DPRD Dumai Matangkan Regulasi Kepariwisataan, Dorong Kontribusi Pariwisata untuk PAD
29 Juli 2025
MK Tolak Gugatan, Paisal-Sugiyarto Siap Dilantik Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai
04 Februari 2025
Polres Dumai Tutup Tahun 2024 dengan Deretan Prestasi dan Komitmen untuk Keamanan Kota
31 Desember 2024
Keberhasilan Walikota Dumai dalam Membangun Infrastruktur, Kesehatan, Pendidikan, dan Lapangan Kerja
19 Mei 2024
Apical Dumai Lakukan Normalisasi Parit di Lingkungan Warga Sekitar Perusahaan
03 Mei 2024

  • Home
  • News

Kampar Terima 6.825 Ha SK Perhutanan Sosial dari Presiden Jokowi

Redaksi

Jumat, 21 Februari 2020 15:51:00 WIB
Cetak


Siak (PantauNews.co.id) - Kabupaten Kampar menerima 6.825 hektare lahan perhutanan sosial yang akan dibagikan kepada 1.536 kepala keluarga di lingkungan hutan adat yang ada di beberapa titik di Kabupaten Kampar.

Demikian dikatakan Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto usai mengikuti penyerahan SK perhutanan sosial yang diserahkan Presiden RI Joko Widodo kepada perwakilan masyarakat di Taman Rekreasi Tahura, Kabupaten Siak, Jumat (21/02/2020) yang juga dihadiri oleh Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya.

Catur menyebutkan, perhutanan sosial ini bertujuan untuk pemerataan ekonomi masyarakat dengan cara mengolah hutan tersebut menjadi lahan yang produktif hingga berdampak positif bagi peningkatan ekonomi masyarakat.

"Olahlah hutan yang diberikan tersebut dengan menanam tanaman yang bermanfaat dan menghasilkan, seperti, aren, tanaman buah dan lainnya yang dapat menambah nilai ekonomis," cakap Catur.

Sementara itu, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, dalam arahannya menjelaskan, di Indonesia terdapat 12,7 juta hutan adat dan 4 juta hektare sudah diserahkan sk pengolahannya kepada masyarakat.

Sedangkan untuk di Provinsi Riau sendiri baru saja diserahkan sk lahan perhutanan sosial seluas 73.670 hektare untuk 20.890 KK yang diberikan kepada 12 kabupaten kota yang ada di Provinsi Riau.

"Semoga lahan yang sudah diserahkan SK-nya ini bisa segera diolah, jangan dijadikan lahan tidur, karena ke depan akan kita evaluasi. Kalau lahan tersebut tidak diolah dengan baik, maka SK-nya akan kita cabut kembali dan diberikan kepada warga lain yang juga membutuhkan, semoga program ini benar-benar bisa membantu perekonomian masyarakat khusnya yang berada di Provinsi Riau ini," harap Jokowi.

Sumber: Cakaplah.com


[Ikuti PantauNews.co.id Melalui Sosial Media]


PantauNews.co.id

Tulis Komentar


Berita Lainnya

Sosialiasi Edaran Tatib Menghadiri Persidangan, PN Dumai Undang Wartawan

Pengibaran Bendera Separatis Papua di KBRI Ausralia

Kerap Mengeluarkan Asap Hitam dari Cerobong Pabrik, PT. NPL Diduga Lakukan Pencemaran Udara

Gempa di Pasaman Barat Pagar Puskesmas Medang Kampai yang Roboh, Pemerhati: Tak Masuk Akal dan Hal Ini Perlu Diusut!

Semburan Gas Berpotensi Terbakar dan Beracun, EMP Bentu Turun ke Tenayan Raya

LSM INPEST Kota Dumai Sambangi Pelindo, Perkuat Sinergi untuk Kemajuan Daerah

KI Banten: Di Kota Tangerang Perlu Dibentuk Komisi Informasi

H Mattoyib Maju Di Pilkades Margasari

Panitia Pilkades Tanjakan Mekar, Sudah Penetapan DPT dan Persiapan Kertas Suara

Dolly S Cibro Gebrak Meja Terkait Pemotongan Gaji Guru Honorer

Festival Lampu Colok Mundam Gemilang 2025: Tradisi Tetap Bersinar

Ketua PP GAMARI Dilaporkan Berkali kali, Larshen Yunus: Kita Lapor Balik!

Terkini +INDEKS

Bea Cukai Dumai Gagalkan Penyelundupan 2.500 Karung Bawang Ilegal dari Malaysia

08 September 2025
Kapolsek AKP Buyung Kardinal Sosialisasi Tertib UU Lalulintas di SMA Negeri 1 Bangko: Jangan Judol, Narkoba dan Tawuran
08 September 2025
Dihari Ke- 2 Suwandi Bersama Petugas Bersihkan Bundaran Ikan Sampai Ke Bagansiapiapi
08 September 2025
Polsek Bagan Sinembah Gelar Giat Cipta Kondisi (KRYD) Cegah Gangguan Kamtibmas
07 September 2025
INKAI Dumai Matangkan Persiapan Pelantikan Pengurus Baru, Hamzah Ajak Seluruh Anggota Sukseskan Agenda Besar
07 September 2025
Dumai Kian Modern, Pembangunan dan Kebersihan Jadi Fokus Utama di Bawah Kepemimpinan Wali Kota Paisal
06 September 2025
Pemerintah Rohil Tegaskan Dialog Jadi Kunci Penyelesaian Konflik Lahan
06 September 2025
Bupati Rohil H Bistamam dan Kadis LH Rohil Suwandi Bersama Petugas Lakukan Goro dan Penanaman Pohon
06 September 2025
Dukung Akses Pendidikan, Rokan Hilir Bangun Dua SMU Baru
06 September 2025
Ketika Sebagian Masyarakat Sibuk Demo, Masyarakat Harapan Jaya Sibuk Maulid Keliling Kampung
05 September 2025

Terpopuler +INDEKS

KPK Diminta Periksa Gubernur Riau Abdul Wahid Terkait Dugaan Korupsi CSR BI-OJK

Dibaca : 544 Kali
Pimpin Apel Kesiapsiagaan, Kapolres Rohil Minta Tingkatkan Kekompakan dan Pelayanan Kepada Masyarakat
Dibaca : 236 Kali
Pemuda Pancasila Dumai Timur Jalin Silaturahmi dan Sinergi dengan Bea Cukai Dumai
Dibaca : 1274 Kali
Tim Pemenangan Calon Ketua DKD Rohil Minta Panpel Netral dan tidak Menunda Musenda DKD Rohil
Dibaca : 773 Kali
Dugaan Korupsi di Tubuh Pertamina dan KPI RU II Dumai: Laporan ke KPK Berbuah Respon Resmi
Dibaca : 457 Kali
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
PantauNews.co.id ©2020 | All Right Reserved