PILIHAN
Orang RI Ogah Jadi Petani, Mentan Punya Triknya
Jakarta (PantauNews.co.id) - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo angkat suara soal makin menyusutnya jumlah petani di Indonesia. Persoalan klasik ini tentu perlu solusi agar salah satu penopang ekonomi tak mengalami persoalan.
Ia bilang sektor pertanian harus lebih dioptimalkan, dengan peningkatan produksi. Di sisi lain, biaya produksi atau modal moda awalnya bisa diturunkan, maka marginnya menjadi besar sehingga petani tertarik.
"Anda suka atau tidak tertarik untuk datang, kalau tidak memberi margin orang kan akan tinggalkan. Itu dalam langkah yanf cepat akan coba saya lakukan," katanya di DPR, Selasa (06/11/2019).
Pekerja di bidang pertanian, kehutanan, perikanan mengalami penurunan. BPS mencatat, pada Agustus 2019, penduduk yang bekerja pada tiga bidang itu sebanyak 34,58 juta orang, turun 1,12 juta atau 1,46% dibandingkan Agustus 2018.
Selain itu, Limpo mengatakan dengan sektor pertanian menarik bagi banyak orang maka sektor ini pertumbuhannya akan semakin baik dan butuh dukungan banyak pihak. Pada kuartal III-2019, pertanian secara keseluruhan sektor pertanian mengalami perlambatan, pada sektor pertanian pangan justru tumbuh negatif.
"Kementerian tidak dapat sendiri, ada kerja sama dengan kementerian terkait, harus didukung penuh oleh gubernur, bupati, bahkan camat sekalipun tidak boleh diam," katanya.
Perlambatan ekonomi pada triwulan III-2019 juga tercermin pada sektor pertanian. Pada triwulan III-2019 total pertumbuhan pertanian, kehutanan dan perikanan hanya mampu tumbuh 3,08% jauh melambat dibandingkan triwulan sebelumnya yang sempat mencapai 5,33%, bahkan di bawah capaian triwulan III-2018 yang sempat mencapai 3,66%.
Kondisi paling mencolok terjadi pada pertumbuhan sektor pangan yang justru minus sampai 4,81% pada triwulan III-2019, padahal pada triwulan yang sama di 2018 sektor pangan masih tumbuh 3,08%.
Sumber: CNBC Indonesia



Berita Lainnya
Pj Gubernur Banten Sosialisasikan Tahapan PPDB SMA/SMK Negeri TA 2022/2023
Raja Salman Keluarkan Dekrit Pembukaan Kembali Pelataran Tawaf Masjidil Haram
HP Ditemukan di Sel Imam Nahrawi, KPK Sebut Pemeriksaan di Rutan Sesuai SOP
Acap Diadakan Reses Anggota DPRD, Namun Sejak dari Tahun 1992 Jalan di Kelurahan Bagan Besar Masih Cukup Memprihatinkan
Jaksa Agung : Tidak ada Kompromi Untuk Jaksa yang terlibat Kasus Korupsi
Dandim 0715/Kendal Resmikan Unit Pengumpul Zakat Bersama Baznas Kendal
Bayi Berusia 11 Bulan Asal Sungai Tohor Kepulauan Meranti Meninggal Dunia Akibat DBD
Masyarakat Grime Nawa Antusias Bahu Membahu, dan Gotong Royong Untuk Wujudkan Kabupaten Definitif
Berkah Ramadhan Motivasi Karang Taruna Jaya Mukti Dalam Berbagi Dengan Sesama
Bupati Kabupaten Bekasi Jadi Saksi Pernikahan Anak Pertama Ketua SMSI
Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, GM RU ll Dumai : Satu Bumi Untuk Masa Depan
Kerap Berulang Tumpahan CPO, Agus Purwanto : " Segera Kita Lakukan Koordinasi dengan Gakkum Kementerian LH"