Walikota Subulussalam: Rekaman Suara yang Beredar di Grup WhatsApp Itu Bohong

SUBULUSSALAM, PANTAUNEWS.CO.ID - Menanggapi rekaman suara yang beredar luas di grup WhatsApp, Walikota Subulussalam H Affan Alfian Bintang SE, itu bukan suara saya, dan itu semua bohong.
Hal tersebut di sampaikan walikota Subulussalam, pada saat di wawancarai awak media di gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Kota Subulussalam, Kamis, (29/09/22).
Rekaman suara yang beredar luas di grup WhatsApp itu, mengatakan setiap ASN dan Honorer yang ada di Kampong Subulussalam Timur mengharuskan memilih salah satu kandidat Calon Pemilihan Kepala Kampong (Pilkampong).
Pasalnya, Kampong Subulussalam Timur, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, mengikuti Pemilihan Kepala Kampong (Pilkampong) nantinya pada tanggal 2 Oktober 2022, dari 49 desa yang mengikuti Pilkampong.
"Itu bukan suara saya, dan bukan saya yang menyuruh, semua dalam rekaman itu bohong," sampai walikota Subulussalam.
Masih kata Walikota Subulussalam, pihaknya saat ini membebaskan hak pilih setiap masyarakat di Desa, baik siapapun yang terpilih nantinya menjadi Kepala Kampong, itu merupakan salah satu bentuk bagiannya untuk membangun kota Subulussalam agar lebih maju kedepannya.
"Saya menghargai setiap hak pilih masyarakat, dan saya serahkan semuanya kepada masyarakat, siapapun nantinya yang masyarakat pilih, dan saya tidak ada mengintervensi setiap masyarakat baik itu ASN, maupun Honorer," jelas walikota.
Disamping itu, wakil ketua komisi A Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Kota Subulussalam Bahagia Maha. Menyayangkan adanya rekaman suara yang beredar, disinyalir mengintervensi hak pilih masyarakat di Kampong Subulussalam Timur, terkait pemilihan kepala Kampong.
"Sebelumnya kita sudah menyampaikan kepada kepala DPMK kota Subulussalam, pada saat paripurna kemaren, agar tidak ada pihak nantinya mengintervensi setiap hak masyarakat," ujar Bahagia
Lanjut Bahagia, Baik TNI dan Polri, hingga instansi yang terkait, termaksud DPR mempunya hak untuk melakukan pengawasan Pilkampong di pemerintah kota Subulussalam.
"Saya berharap semua instansi yang terkait dapat mengawasi betul Pilkampong yang akan di selenggarakan pada tanggal 2 Oktober 2022, nanti," harap Bahagia Maha. (Juliadi)
Berita Lainnya
Dari 53 Petugas Puskesmas Simeulue Timur dilakukan Rapid Test, 23 Dinyatakan Reaktif
Tradisi Meugang, Warga Kota Subulussalam Padati Wisata Nantampuk Mas
Kodim 0115/Simeulue Gelar Upacara Bulanan di Makodim
Penggunaan Masker Bagi Masyarakat Bireuen Belum Efektif
Dolly Cibro Nyatakan Maju Sebagai Calon Ketua DPC Partai Demokrat Kota Subulussalam
Foto Syur Diduga Selingkuh di Mobil Gemparkan Aceh, Disebut Mirip ASN Kemenag
Hasil Evaluasi, BBFC Harus Tingkatkan Performa Individu dan Struktur Club
Kapolri dan Panglima TNI Kunjungi Sumbar Besok, Berikut Ini Agendanya
Rapat Paripurna DPRK Subulussalam, Fraksi Geranat Walk Out dari Ruangan
Libur Isra Mi'raj, Ratusan Santri Padati Wisata Nantampuk Mas Subulussalam
Beda Pencairan 2 BRILink, Beberapa KPM BPNT Kampung Baru Hanya Terima Rp150 Ribu
Dua Kecamatan di Kota Subulussalam Terendam Banjir, Berikut Datanya