• Home
  • Opini
  • Riau
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
  • Olahraga
  • Nasional
  • Politik
  • Edukasi
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Sumatera
  • Hukrim
  • More
    • Kesehatan
    • Internasional
    • Video
    • News
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • #Galeri
  • Indeks
PILIHAN
DPRD Dumai Matangkan Regulasi Kepariwisataan, Dorong Kontribusi Pariwisata untuk PAD
29 Juli 2025
MK Tolak Gugatan, Paisal-Sugiyarto Siap Dilantik Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai
04 Februari 2025
Polres Dumai Tutup Tahun 2024 dengan Deretan Prestasi dan Komitmen untuk Keamanan Kota
31 Desember 2024
Keberhasilan Walikota Dumai dalam Membangun Infrastruktur, Kesehatan, Pendidikan, dan Lapangan Kerja
19 Mei 2024
Apical Dumai Lakukan Normalisasi Parit di Lingkungan Warga Sekitar Perusahaan
03 Mei 2024

  • Home
  • News

Anggota Komisi II DPRD Kota Tangerang Syaiful Milah: PPDB Sistem Zonasi Kurang Berkeadilan

PantauNews

Jumat, 01 Juli 2022 21:54:10 WIB
Cetak

TANGERANG, PANTAUNEWS.CO.ID - Di Kota Tangerang, terkait Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) masih ada beberapa wilayah yang tidak terserap oleh sistem zonasi, dampaknya para peserta didik yang ada di daerah tersebut tidak bisa menggapai impiannya untuk bisa masuk ke SMP atau SMA Negeri.

Hal tersebut disampaikan oleh H Syaiful Milah, anggota Komisi II DPRD Kota Tangerang dari Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) saat diwawancarai melalui hubungan telpon seluler, Jum'at (31/6/2022).

"Perlu dipahami, bahwa pokok utama kementerian menerapkan sistem zonasi adalah untuk menguji sampai sejauh mana kemampuan daerah dalam upaya menyiapkan sarana dan prasarana pendidikan.

Di Kota Tangerang masih banyak wilayah yang tidak terserap dengan sistem zonasi, seperti di daerah Kroncong dan Gembor, banyak yang tidak terserap oleh sistem zonasi.

Walaupun pemerintah sudah menyiapkan anggaran  dana pendamping Rp1.000.000 bagi siswa yang tidak terserap oleh sistem zonasi. Namun hal itu tidak sebanding dengan anak yang bisa masuk di SMP atau SMA negeri yang biayanya jauh lebih ringan. Dana pendamping itu sipatnya  hanya sementara

Pemerintah daerah harus berani membangun atau menambah SMP dan SMA Negeri di daerah yang  siswa-siswinya tidak terserap oleh sistem zonasi.

Terkait keberadaan sekolah swasta, janganlah hal itu dijadikan alasan oleh pemerintah daerah, karena sekolah swasta adalah pilihan masyarakat, pemerintah daerah jangan cengeng," tegas H Syaiful Milah.

Saat di tanya terkait siswa berprestasi yang cukup banyak tidak terserap oleh sistem Zonasi, H Syaiful Milah menyampaikan bahwa pemerintah daerah harus menambah jalur prestasi, sehingga siswa - siswi yang sudah berjuang bersaing meraih prestasi, bisa di terima di SMP atau SMA Negeri. 

"Pemerintah daerah harus menambah  jalur prestasi, sehingga perjuangan mereka dalam meraih prestasi lebih terpacu, impian mereka terlebih orang  orang tua untuk bisa memasukan anaknya ke SMP atau SMA Negeri tidak sia-sia," tutup H Syaiful Milah. (Asep WW)


 Editor : Pepen Prengky

[Ikuti PantauNews.co.id Melalui Sosial Media]


PantauNews.co.id

Tulis Komentar


Berita Lainnya

Ketua KNPI Riau Minta Aparat Kepolisian Usut Tuntas dan Segera Tangkap Pelaku

Kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa 39 Universitas Sultan Ageng Tirtayasa 2022

Ketua PDIP Dumai Blak Blakan 1 Nama yang Diusulkan, Demokrat dan PKS : Tunggu DPP

Sekdako Terima 'Uang Receh' Hasil Penggalangan Dana Beberapa LSM

RSUD Borong Matim Bangun Kerjasama dengan BPJS Kesehatan

Satgas TNI Hadiri Rapat Persiapan Peringatan HUT RI ke-76 di Jayawijaya

Virus Corona Pandemik, Ini Perintah Jokowi

3 orang Politisi Muda Menjumpai Jokowi.

Diprediksi H-1, Puncak Arus Mudik dari Kota Tangerang

PT KPI Unit Dumai Raih Penghargaan Internasional Global CSR & ESG Summit 2023 di Vietnam

Bupati Kubu Raya Undang Lintas Sektor Terkait Pembatasan Perayaan Cap Gomeh

DPD INPEST Kota Dumai Adakan Silaturahmi ke Berbagai Instansi Penting

Terkini +INDEKS

Berkah Jum'at 24 Warga Kurang Mampu Rutin Terima Sembako Dari GJB

12 Desember 2025
Wakil Bupati Rohil Jhoni Charles Tinjau Persiapan MTQ ke-XX Tahun 2025
12 Desember 2025
PAC Pemuda Pancasila Dumai Barat Akan Melaksanakan RPP Ke-IX
12 Desember 2025
Pekerjaan JIAT tahap II di Rangsang Barat kontraktor dari PT. Trisakti manunggal perkasa international engan membayar hak Subkon.
12 Desember 2025
Kabar Gembira, Atas Perhatian Bupati, Wabup dan Sekda, Besok Petugas Kebersihan DLH Rohil Gajian 3 Bulan
11 Desember 2025
Polres Rohil Gelar Sertijab Sejumlah Pejabat Utama dan Kapolsek
11 Desember 2025
PWMOI Riau Periode 2025 Sampai 2028 Resmi Dilantik: Teguhkan Slogan Pers Profesional untuk Riau Bermartabat
11 Desember 2025
Meriahkan MTQ Ke 20 Tahun 2025, DLH Rohil Lakukan Berbagai Kegiatan, Mulai Pembersihan, Pengecatan Kanstin Hingga Lampu Hias
10 Desember 2025
Persatuan DJ Indonesia Dumai Serahkan Bantuan Bencana Banjir Melalui KNPI Dumai
09 Desember 2025
Pastikan Berjalan Lancar dan Tertib, Camat Bangko Aspri Mulya Monitoring Penyaluran Bantuan Pangan Nasional
09 Desember 2025

Terpopuler +INDEKS

Pelantikan Erisman Yahya Sebagai Kepala Dinas Pendidikan Riau Dinilai Tidak Sesuai Prosedur, Aktivis 98 Erwin Sitompul Desak

Dibaca : 325 Kali
Dugaan Penyimpangan Izin Galian C di Dumai, Publik Desak Polda Riau Turun Tangan
Dibaca : 201 Kali
Fap Tekal Desak Kejari Dumai Tetapkan Tersangka Pejabat PT KPI RU II
Dibaca : 343 Kali
Aktivis 98 Erwin Sitompul Desak Plt Gubernur Riau Copot Kadisdik dan Sekretaris Dinas Pendidikan Riau
Dibaca : 1294 Kali
Rute Roro Dumai Melaka Diakselerasi Jadi Koridor Ekonomi Baru Sumatera,Gubernur Riau SF Hariyanto: Pastikan Dukungan Penuh
Dibaca : 553 Kali
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
PantauNews.co.id ©2020 | All Right Reserved