• Home
  • Opini
  • Riau
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
  • Olahraga
  • Nasional
  • Politik
  • Edukasi
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Sumatera
  • Hukrim
  • More
    • Kesehatan
    • Internasional
    • Video
    • News
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • #Galeri
  • Indeks
PILIHAN
DPRD Dumai Matangkan Regulasi Kepariwisataan, Dorong Kontribusi Pariwisata untuk PAD
29 Juli 2025
MK Tolak Gugatan, Paisal-Sugiyarto Siap Dilantik Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai
04 Februari 2025
Polres Dumai Tutup Tahun 2024 dengan Deretan Prestasi dan Komitmen untuk Keamanan Kota
31 Desember 2024
Keberhasilan Walikota Dumai dalam Membangun Infrastruktur, Kesehatan, Pendidikan, dan Lapangan Kerja
19 Mei 2024
Apical Dumai Lakukan Normalisasi Parit di Lingkungan Warga Sekitar Perusahaan
03 Mei 2024

  • Home
  • News
  • Pekanbaru

Acap Timbulkan Polemik Masalah Ketenagakerjaan,

Kematian Jasman, Larshen Yunus Berharap Tabir Misteri Kejahatan PT Ewan Super Wood Dapat Terungkap

PantauNews

Senin, 10 Juli 2023 00:43:22 WIB
Cetak

PEKANBARU, PANTAUNEWS.CO.ID - Tabir misteri kematian Jasman, salah seorang karyawan PT Ewan Super Wood yang berlokasi di Jalan Kaharuddin Nasution, Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru kembali menguap kepermukaan.

Aroma busuk atas informasi yang mengerikan itu muncul dari salah seorang mantan Karyawan PT Ewan Super Wood, yang dahulu juga sempat bersitegang terkait permasalahan pemberian hak-hak atas upah yang diperoleh.

Diketahui, bahwa perusahaan milik pengusaha Taipan itu yang kerap dipanggil 'Mister' tersebut, selalu menimbulkan polemik, terutama masalah ketenagakerjaan.

TERKAIT
  • Keterbukaan Informasi Penerima Bantuan Terkait Pandemi COVID-19 di Negeri ini Harus Diperlihatkan dengan Nyata
  • Dalam Meningkatkan Minat Baca Masyarakat, Dumai Rencana Bangunan Gedung Perpustakaan dan Kearsipan
  • Pembahasan Protokol Kesehatan Menuju Tatanan Hidup Baru di Kota Dumai

Kasus kematian Jasman sendiri, diduga kuat muncul karena sikap dari pimpinan maupun manajemen perusahaan yang diduga kuat tidak memberikan Izin untuk istirahat menjalani perobatan. Saat ini Jasman sudah beberapa kali mengajukan permohonan untuk cuti berobat, namun apalah daya, buruh harian lepas itu hanya bisa pasrah. Pihak perusahaan tidak memberikan izin, sehingga itulah salah satu penyebab kematian Jasman, yang dikenal sebagai pribadi yang baik.

Arogansi dan sikap tidak manusiawi pihak perusahaan itu tidak bisa didiamkan. Masyarakat dan pemerintah bahkan aparat penegak hukum (APH) harus turun tangan. Praktek haram kejahatan Hak Asasi Manusia (HAM) seperti itu harus segera dihentikan. Jangan sampai tunggu banyak berjatuhan korban, barulah kita semua peduli.

Seperti yang disampaikan Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Riau, agar kiranya semua pihak benar-benar konsentrasi membuka dan membongkar tabir misteri kematian Jasman.

"Kapan itu kejadiannya, seperti apa kronologisnya. Mari kita minta Polisi untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan. Bahkan bila perlu dilakukan gelar perkara. Itu nyawa lho, jangan ada yang mencoba bermain-main dan bersembunyi dengan hal yang berkaitan nyawa. Kasus ini wajib diusut kembali. Tolong kami Pak Polisi, hadirkan keadilan atas kasus ini," harap Larshen Yunus.

Ketua DPD KNPI Provinsi Riau ini juga menyampaikan, bahwa selain kasus tersebut, PT Ewan Super Wood juga terbukti telah banyak melanggar beberapa ketentuan dan peraturan, yakni kasus ketenagakerjaan atas nama Nurul Ayu dan lain-lain. Kasus perizinan yang sampai saat ini sekedar plang perusahaan saja tidak dipasang. Hal-hal seperti ini harus dijadikan atensi bersama.

"Bila perlu dan dibutuhkan, kami dari DPD KNPI Provinsi Riau siap sedia membawa dan menghadirkan para korban atas kebiadaban dari perusahaan tersebut. Disinyalir justru, kekisruhan ini semakin keruh akibat arogansi dari salah satu manager yang menganggap dirinya paling hebat, paling benar dan paling kebal hukum. Terkait nama dan identitasnya segera kami cantumkan dalam laporan pengaduan masyarakat ke Kantor Polisi. Sekali lagi, masyarakat siap melawan sikap zholim perusahaan tersebut," ujar Larshen Yunus.

Hingga berita ini diterbitkan, Senin (10/7/2023), kasus kematian akibat tidak memberikan izin untuk berobat terhadap karyawannya tersebut wajib dibuka selebar-lebarnya. Masyarakat, pemerintah dan APH wajib mengetahui, bahwa PT Ewan Super Wood sedang bermasalah, perusahaan itu sedang tidak baik-baik saja. Kasihan terhadap karyawan pribumi asli di negeri ini, terjajah akibat kekuasaan orang asing, pengusaha Taipan yang kaya raya.

"Tolong kami Pak Gubernur, Pak Walikota maupun para Wakil Rakyat. Wabbilkhusus kepada Aparat Penegak Hukum. Tolong Kami pak Polis, segera tindaklanjuti kasus kematian Jasman. Selain itu, tolong hadirkan keadilan, kasus ketenagakerjaan atas nama Nurul Ayu juga digantung perusahaan. Kami menduga kuat, kejahatan HAM masih dibiarkan, perusahaan merasa dirinya paling hebat dan kebal hukum," akhir Ketua KNPI Riau Larshen Yunus, seraya menutup pernyataan persnya. (*)


Sumber : Larshen Yunus /  Editor : Edriwan

[Ikuti PantauNews.co.id Melalui Sosial Media]


PantauNews.co.id

Tulis Komentar


Berita Lainnya

Polres Dumai Gelar Bakti Sosial Donor Darah

MERK IKAN SALAI LELE MAJOSINDO JADI INCARAN PENIKMAT.

Camat Jatiuwung Buka Lokakarya Mini Tribulanan Lintas Sektoral

Jelang Hari Raya Idul Adha 1444H, PT KPI Unit Dumai Perketat Pengamanan Aset dan Jamin Ketersediaan Stok BBM

Eksistensi Karang Taruna Cimone Jaya Mengisi Kegiatan Bulan Suci Ramadhan

Tingkatkan Sosialisasi, Tim Relawan Sahabat Nita Ariani Dibentuk

Apical Dumai Lanjutkan Program Penanggulangan Stunting Melalui Sosialisasi Pemberian Makanan Tambahan Kepada Ibu Hamil

Ketua Karang Taruna Bagan Keladi Dukung Pencalonan Dedek Fernanda

Geledah Mobil Pengangkut Durian, Polisi Temukan 245 Kg Ganja

Tim DVI Polda Jatim Serahkan 7 Jenazah Korban Awan Panas Guguran Gunung Semeru Kepada Keluarga

Prospek Usaha Kuliner Lotek Pak Men,Asli Indonesia

Kesejahteraan Dan Produktifitas Petani Menjadi Prioritas KEMENTAN

Terkini +INDEKS

Berawal dari Informasi Masyarakat, Bea Cukai Dumai Berhasil Gagalkan Peredaran Rokok Ilegal

25 Oktober 2025
Fakta Baru Terungkap! Dua Transaksi dengan Nilai Sama Picu Dugaan Rekayasa di Lingkungan PT KPI Dumai
25 Oktober 2025
Kembali, Tim GJB Pemuda Sintong Bagikan Sembako ke 15 Warga Kurang Mampu
24 Oktober 2025
Wujud Kepedulian Terhadap Pembangunan Rumah Ibadah di Wilayah Hukumnya, Kapolsek Kubu Berikan Bantuan Semen
24 Oktober 2025
Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional, Polsek Batu Hampar Gelar Panen Raya Jagung Serentak Kuartal lll
24 Oktober 2025
Perkuat Sinergitas dan Upaya Pencegahan Berita Hoax, Diskominfotiks Rohil Pererat Hubungan Dengan Insan Pers
23 Oktober 2025
Kanwil DJBC Riau Musnahkan 25,6 Juta Batang Rokok Ilegal Senilai Rp12,8 Miliar
23 Oktober 2025
Tingkatkan Produktivitas Sektor Pertanian Di Rokan Hilir, PT SPRH Rohil Bersinergi dengan Kementrian Pertanian RI
23 Oktober 2025
Pastikan Pengelolaan Sampah Berjalan Optimal, Kadis LH Rohil Suwandi Tinjau Langsung Pengelolaan Sampah dari Jalur Pujud Sampai Bagan Batu
22 Oktober 2025
Gubernur Riau dan Kadisdik Diminta Dipecat, Erwin Sitompul: Jangan Zolimi Guru
22 Oktober 2025

Terpopuler +INDEKS

Fakta Baru Terungkap! Dua Transaksi dengan Nilai Sama Picu Dugaan Rekayasa di Lingkungan PT KPI Dumai

Dibaca : 1014 Kali
Gubernur Riau dan Kadisdik Diminta Dipecat, Erwin Sitompul: Jangan Zolimi Guru
Dibaca : 737 Kali
Ketua PCNU Kab. Pelalawan Pimpin Upacara Peringatan Hari Santri Nasional 2025
Dibaca : 228 Kali
Pasca Bentrokan Berdarah, Wakil Bupati Rohil Jhony Charles dan Kapolres Rohil Dudukkan Dua Pihak Berseteru
Dibaca : 491 Kali
Berbuat Untuk Masyarakat, Tim GJB Pemuda Sintong Kembali Bagikan Sembako ke 22 Kepada Warga Kurang Mampu
Dibaca : 369 Kali
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
PantauNews.co.id ©2020 | All Right Reserved