• Home
  • Opini
  • Riau
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
  • Olahraga
  • Nasional
  • Politik
  • Edukasi
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Sumatera
  • Hukrim
  • More
    • Kesehatan
    • Internasional
    • Video
    • News
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • #Galeri
  • Indeks
PILIHAN
DPRD Dumai Matangkan Regulasi Kepariwisataan, Dorong Kontribusi Pariwisata untuk PAD
29 Juli 2025
MK Tolak Gugatan, Paisal-Sugiyarto Siap Dilantik Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai
04 Februari 2025
Polres Dumai Tutup Tahun 2024 dengan Deretan Prestasi dan Komitmen untuk Keamanan Kota
31 Desember 2024
Keberhasilan Walikota Dumai dalam Membangun Infrastruktur, Kesehatan, Pendidikan, dan Lapangan Kerja
19 Mei 2024
Apical Dumai Lakukan Normalisasi Parit di Lingkungan Warga Sekitar Perusahaan
03 Mei 2024

  • Home
  • Riau
  • Inhu

Festival Pacu Sampan Tradisional Dibuka Bupati Dihadiri Dua Kepala Daerah

Bentrok Antar Atlit Dayung Ditepian Jembatan Trio Amanah Indragiri

PantauNews

Rabu, 12 Juli 2023 15:14:42 WIB
Cetak

INHU, PANTAUNEWS.CO.ID - Miris jika ajang perlombaan pacu jalur tingkat daerah Kabupaten Inhu, Riau yang seharusnya menumbuh kembangkan bakat dan atau prestasi serta ajang silahturahmi sesama atlit dayung, malah berbuah perih dan berdarah.

Dimana, festival pacu sampan (jalur) tradisional ditepian Jembatan Trio Amanah Indragiri di Kecamatan Rengat dibuka secara resmi oleh Bupati Inhu Rezita Meylani Yopi, Sabtu (8/7) siang kemarin itu ikut disaksikan oleh Walikota Pariaman Genius Umar dan Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur dari Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Pada pembukaan itu, ditandai dengan pelepasan balon keudara sebagai tanda festival pacu jalur dimulai. Selain Rezita, ikut pula Dandim 0302/Inhu Letkol Kav Dani Prasetyo melepas balon keudara.
Dua Kepala Daerah (KDH) dari Provinsi Sumbar itu didampingi istri merupakan tamu kehormatan Pemkab Inhu selaku panitia penyelenggara.

Dikatakan, festival pacu sampan tradisional ini merupakan agenda tahunan dan menjadi kegiatan rutin dilaksanakan di Kabupaten Inhu. 

"Selamat datang kepada Walikota Pariaman dan Bupati Padang Pariaman atas kunjungannya ke Kabupaten Inhu dan para tamu undangan lainnya dan juga masyarakat Kabupaten Inhu," kata Rezita saat pembukaan.

Kata Rezita, terdapat tiga rayon pelaksanaan pacu sampan di Kabupaten Inhu. Pertama, sudah dilaksanakan ditepian Sialang I Lotung Desa Pasir Sialang Jaya Kecamatan Lirik.

Kedua, di Tepian Jembatan Trio Amanah Kecamatan Rengat yang sedang berlangsung saat itu. Ketiga akan diagendakan di Kecamatan Batang Peranap.

"Festival pacu sampan di tiga rayon ini merupakam persiapan sebelum mengikuti event pacu jalur di Kabupaten Kuantan Singingi. Kegiatan ini, saya harapkan dapat menjadi ajang silaturahmi untuk para atlet dayung dan masyarakat yang datang berkunjung," kata Rezita, bersemangat.

Rezita berharap, festival pacu sampan tradisional dapat menjadi salah satu sarana peningkatan sektor ekonomi masyarakat sekitar selama kegiatan pacu sampan berlangsung. 

"Kepada seluruh atlet bisa bertanding secara sportif dan jujur. Menang kalah itu hal biasa. Yang terpenting, ajang ini menjadi tempat silaturahmi. Para dewan hakim diharapkan bersikap adil. Anggaplah dalam pelaksaan ajang ini menjadi tempat latihan dan penguatan mental atlet untuk mempersiapkan diri menuju pertandingan di Kabupaten Kuansing," harap Rezita.

Ketua panitia, Raja Jamaludin, falam laporannya saat pembukaan, bahwa pada tahun 2022 lalu Kabupaten Inhu berhasil mendapatkan juara 1 dan juara 3 dalam event pacu jalur di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing).

Pada festival ditepian Jembatan Trio Amanah Indragiri, sebanyak 56 sampan kecil dan 15 sampan besar yang ikut bertanding.

Kegiatan itu diselenggarakan selama dua hari untuk dua kelas, yakni kelas sampan besar dan sampan kecil.

Bupati Inhu secara simbolis menyerahkan dayung kepada perwakilan atlit dayung disaksikan dua Kepala Daerah, Dandim Inhu dan Kadisporasata Inhu.

Selama pertandingan sejak dibuka pada Sabtu hingga Selasa masih baik-baik saja. Akan tetapi, diduga ada provokasi dari tim dayung kepada tim dayung lainnya atau karena dihari Final (Selasa) hari ini.

Beredar isu jika ada pelemparan dari oknum suporter pendukung tim kearah sampan tim lainnya hingga menyulut emosi dari suporter yang terkena lemparan.

Belum diketahui pasti apakah benda yang dilempar itu batu atau benda keras lainnya. Yang jelas, hal itu menjadi biang pemicu kerusuhan hingga aksi saling pukul kedua kubu yang bertikai itu.

Dari video berdurasi 18 detik yang beredar luas di What Apps Group (WAG) terlihat jelas kedua kubu yang bentrok saling serang dan saling pukul menggunakan dayung.

Bisa dibayangkan jika dayung itu mengena telak di tubuh seseorang atau dibagian kepala maka luka robek berdarah jelas terjadi.

Dibuktikan dengan salah satu atlit tim dari salah satu kubu yang bertikai terdapat luka lebar dalam menganga dikepala bagian atas.

Luka menganga dan bercucuran darah itu harus mendapat belasan jahitan luar dalam. Korban harus dibawa ke RSUD Indra Sari Rengat untuk mendapatkan perawatan intensif.

Ironisnya, Kadisporasata Inhu Atan SP selaku stageholder penyelenggara ketika dikonfirmasi media ini via telepon seluler pada Selasa (11/7) malam mengaku tidak tau ada kerusuhan berdarah diajang festival pacu sampan tradisonal ditepian Jembatan Trio Amanah Indragiri.

"Saya tidak tau soal itu. Saya baru datang ini.Saya sedang pendidikan," kata Atan.
Ironis memang jika even teragenda dan dibuka oleh Bupati bisa terjadi kerusuhan berdarah. Diduga, panitia penyelenggara tidak siap untuk mengantisipasi segala hal kemungkinan terjadi.

Pihak keamanan pun sempat terkecoh dan terlihat tertegun sejenak, tidak menduga dan menghindar dari aksi kerusuhan menggunakan dayung.

Kemungkinan tidak ingin jadi sasaran pukul kedua kubu dan atau kurangnya tenaga pengamanan, baik dari Polres Inhu, Kodim Inhu maupun Satpol PP Inhu.
Dari sejumlah video yang beredar di WAG, tidak sedikit warga menyesalkan terjadi kerusuhan (tawuran) berujung luka-luka kepada sejumlah atlit.

Bermacam-macam ucapan cemooh hingga meminta kepada panitia penyelenggara bertanggungjawab penuh terhadap korban luka dan korban materi.

"Sebaiknya Kadisporasata Inhu dicopot dari jabatannya. Sebab, dia orang yang paling bertanggungjawab pada festival pacu sampan ini. Kejadian ini telah mencoreng nama baik Kabupaten Inhu. Coba lihat pacu jalur di Kabupaten Kuansing itu, sudah bertahun-tahun diselenggarakan oleh Pemkab Kuansing dan telah menjadi even (agenda) nasional, aman-aman saja tidak terjadi suatu apa," tandas warga Rengat itu menyesalkan.  (stone)


 Editor : Pepen Prengky

[Ikuti PantauNews.co.id Melalui Sosial Media]


PantauNews.co.id

Tulis Komentar


Berita Lainnya

Mia Amiati Resmi Dilantik Sebagai Kejati Riau Gantikan Uung Abdul Kadir

Alumni Akpol 1991 Riau Bagikan 1020 Paket Sembako

Ketua Granat Riau Ajak Semua Pihak Berkontribusi Berantas Narkoba

Kapolres Dumai bersama Dandim 0320/Dumai Hadiri Pelepasan Pendistribusian Sembako Bantuan Presiden

Nahkodai Kembali Flobamora Kota Dumai, Yustanto: Dimana Bumi Dipijak, Disitu Langit Kita Junjung

Babinsa Kampung Baru Lakukan Imbauan Gunakan Masker Di Lokasi Pasar Sabtu

SR Genjot Melati Puluhan Kali, Aksi Bejat SR Terungkap Saat Korban dan Ibunya Nonton TV

Forum Alumni 99 Unri Kritik Pelaksanaan Kongres IKA Unri

Proyek Tanpa Plang Nama, Dinas PUPR Dumai Berikan Tanggapan

Polsek Bukit Kapur Ciptakan Program BUKKER, Upaya Penekanan Covid-19

Pelaksanaan Raimuna Daerah Riau tahun 2018 Akan dilaksanakan di Kota Dumai.

Wawako Dumai Buka Musrenbang Kecamatan Dumai Selatan

Terkini +INDEKS

Berawal dari Informasi Masyarakat, Bea Cukai Dumai Berhasil Gagalkan Peredaran Rokok Ilegal

25 Oktober 2025
Fakta Baru Terungkap! Dua Transaksi dengan Nilai Sama Picu Dugaan Rekayasa di Lingkungan PT KPI Dumai
25 Oktober 2025
Kembali, Tim GJB Pemuda Sintong Bagikan Sembako ke 15 Warga Kurang Mampu
24 Oktober 2025
Wujud Kepedulian Terhadap Pembangunan Rumah Ibadah di Wilayah Hukumnya, Kapolsek Kubu Berikan Bantuan Semen
24 Oktober 2025
Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional, Polsek Batu Hampar Gelar Panen Raya Jagung Serentak Kuartal lll
24 Oktober 2025
Perkuat Sinergitas dan Upaya Pencegahan Berita Hoax, Diskominfotiks Rohil Pererat Hubungan Dengan Insan Pers
23 Oktober 2025
Kanwil DJBC Riau Musnahkan 25,6 Juta Batang Rokok Ilegal Senilai Rp12,8 Miliar
23 Oktober 2025
Tingkatkan Produktivitas Sektor Pertanian Di Rokan Hilir, PT SPRH Rohil Bersinergi dengan Kementrian Pertanian RI
23 Oktober 2025
Pastikan Pengelolaan Sampah Berjalan Optimal, Kadis LH Rohil Suwandi Tinjau Langsung Pengelolaan Sampah dari Jalur Pujud Sampai Bagan Batu
22 Oktober 2025
Gubernur Riau dan Kadisdik Diminta Dipecat, Erwin Sitompul: Jangan Zolimi Guru
22 Oktober 2025

Terpopuler +INDEKS

Fakta Baru Terungkap! Dua Transaksi dengan Nilai Sama Picu Dugaan Rekayasa di Lingkungan PT KPI Dumai

Dibaca : 1024 Kali
Gubernur Riau dan Kadisdik Diminta Dipecat, Erwin Sitompul: Jangan Zolimi Guru
Dibaca : 747 Kali
Ketua PCNU Kab. Pelalawan Pimpin Upacara Peringatan Hari Santri Nasional 2025
Dibaca : 228 Kali
Pasca Bentrokan Berdarah, Wakil Bupati Rohil Jhony Charles dan Kapolres Rohil Dudukkan Dua Pihak Berseteru
Dibaca : 493 Kali
Berbuat Untuk Masyarakat, Tim GJB Pemuda Sintong Kembali Bagikan Sembako ke 22 Kepada Warga Kurang Mampu
Dibaca : 369 Kali
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
PantauNews.co.id ©2020 | All Right Reserved