• Home
  • Opini
  • Riau
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
  • Olahraga
  • Nasional
  • Politik
  • Edukasi
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Sumatera
  • Hukrim
  • More
    • Kesehatan
    • Internasional
    • Video
    • News
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • #Galeri
  • Indeks
PILIHAN
DPRD Dumai Matangkan Regulasi Kepariwisataan, Dorong Kontribusi Pariwisata untuk PAD
29 Juli 2025
MK Tolak Gugatan, Paisal-Sugiyarto Siap Dilantik Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai
04 Februari 2025
Polres Dumai Tutup Tahun 2024 dengan Deretan Prestasi dan Komitmen untuk Keamanan Kota
31 Desember 2024
Keberhasilan Walikota Dumai dalam Membangun Infrastruktur, Kesehatan, Pendidikan, dan Lapangan Kerja
19 Mei 2024
Apical Dumai Lakukan Normalisasi Parit di Lingkungan Warga Sekitar Perusahaan
03 Mei 2024

  • Home
  • Sumatera

Perjalanan Industri Kelapa Kopyor di Labuhan Batu Menghadapi Berbagai Tantangan

PantauNews

Jumat, 14 Oktober 2022 15:23:13 WIB
Cetak

LABUHAN BATU, PANTAUNEWS.CO.ID - Tanaman kelapa merupakan salah satu komoditas unggulan negara Indonesia. Tanaman tersebut menduduki peringkat ke-3 didunia dengan produksi 1,1 ton ha. Tanaman kelapa dibagi menjadi tiga yaitu kelapa Dalam, Kelapa Genjah dan kelapa hibrida dengan berbagai varietas.Kelapa kopyor mungkin menjadi salah satu jenis kelapa yang tidak asing bagi penikmat kelapa muda di Labuhan Batu.

Kelapa kopyor secara ilmiah adalah kelapa yang mengalami mutasi genetik secara alamiah  yang cirikan dengan daging buah yang bertekstur gembujr serta rasa yang gurih pada buah muda. 

Industri kelapa kopyor boleh jadi dianggap remeh dan terpinggirkan dibandingkan dengan industri yang jauh lebih populis di Labuhan Batu semisal kelapa sawit dan karet.

Keberadaan buah kelapa kopyor sangat diminati oleh masyarakat Labuhan Batu karena keunikan dan keaslian buah tersebut, maka perlu adanya pelestarian dan perkembangan budidaya pembibitan kelapa kopyor khususnya di Labuhan Batu.

Persebaran kelapa kopyor masih terbatas di wilayah perkebunan Jawa dan Sumatera Timur dengan perkembangan petani ataupun pekarangan. Daerah yang menjadi titik sentralisasi produksi kelapa antara lain Sei Berombang, Tanjung Harapan, Aek Nabara hingga Populasi tanaman kelapa kopyor di Labuhan Batu tersebar ditiga kecamatan yaitu Bilah Hulu, Bilah Hilir dan Labuhan Bilik yang notabene menjorok kearah Pulau Sikantan.

Tiga kecamatan tersebut merupakan sentra tanaman kelapa kopyor dan umumnya berupa kopyor tipe genjah. Luas area tanaman kelapa kopyor selama 5 tahun mengalami fluktuatif.Pada tahun 2016 total luas area sebesar 1.002,31 ha dengan produjksi sebesar 745.000 butir.Mengalami penurunan pada tahun 2017 dengan luas area 993,27 ha dengan produjksi sebsar 531.327 butir (BPS Labuhan Batu).

Pembibitan kelapa kopyor secara tradisional menhasilkan produk kelapa berupa kopyor yang rendah. Cara perbanyakan yang dilakukan oleh petani yaitu menanam buah normal yang diambil dari tandan buah yang menghasilkan buah kopyor.Peluang mendapatkan tanaman yang jmampu menghasilkan buah kopyor lebih rendah dibandingkan dengan bibit yang dikembangkan dengan jmetode kultur embrio.Presentase tanaman yang mampj menghasilkan buah kopyor akan lebih rendah dikembangkan dari kelapa kopyor tipe Dalam yang ada di petani.Berbeda halnya dengan perbanyakan kelapa kopyor menggunakan metode kultur embrio diharapkan akan diperolehj tanaman kelapa kopyor yang dapat menghasilkan lebihj tinggi 90% buah (IPB, 2020).

Fenomena menurunnya jumlah produksi kelapa kopyor menjadikan harga kopyor dipasaran bersentimen meningkat, dari penjual pasar, penjual buah. Harganya sendiri menjadi Rp 20.000 per buah Hal ini ditandai dengan belum diketahuinya pemahaman tentang kebutuhan pasar, perbaikan kualitas produk kelapa kopyor, hingga pada penjualan diberbagai sektor hulu ke hilir.Petani kopyor sendiri mengalami kerugian yang diestimasi dar berkurangnya kualitas air buah kopyor, menipisnya dinding buah daging, hingga kualitas rasa yang kurang gurih.

Kita berharap pemerintah pertanian melakukan track kebijakan dan tidak menganaktiikan pasar kelapa kopyor dibandingkan dengan segmen industry lain, seperti kelapa sawit maupun karet.Kebjikjan digunakan untuk memulihkan dan mengoptimalisasikan pertanian dan sector produksi kelapa kopyor dari hulu ke hilir. (Halomoan Sirait)


 Editor : Pepen Prengky

[Ikuti PantauNews.co.id Melalui Sosial Media]


PantauNews.co.id

Tulis Komentar


Berita Lainnya

Ramai soal Dukhan dan Dentuman di Pertengahan Ramadhan, Ini Penjelasan MUI

Besok, Koalisi Perempuan Akan Gelar Aksi Damai di Depan Gedung DPRA Aceh

LAKI Desak Pemko Subulussalam Segera Selesaikan Tapal Batas HGU dan Plasma PT Laot Bangko

Peringati Hari Bhayangkara ke-74,Polsek Rupat Bagi Paket Sembako

KNPI Apresiasi Hj Asmidar yang Telah Realisasikan Pokirnya

PDIP Daftarkan Berkas Bacaleg ke KIP Kota Subulussalam

Jelang Idul Fitri, Honorarium Tenaga Honorer Dinsos Subulussalam Tak Kunjung Cair

Bersama MPTT-I Ratusan Masyarakat Dzikir Rateb Siribe dan Doa Bersama Untuk Yusniati

Polda Sumbar Libatkan Ribuan Personel dalam Operasi Ketupat Singgalang

Tenaga Honorer 7 Bulan Belum Gajian, Pemko Subulussalam Tahun 2022 Rencanakan Beli Mobdin

Bupati Lampung Utara Hadiri Apel Kendaraan Dinas Serta Cek Kondisi Fisik Mobil

Tim SUBA Pusat Kuala Lumpur Perkuat Silahturahmi Bersama Tim SUBA Pulau Pineng Malaysia

Terkini +INDEKS

Bea Cukai Dumai Gagalkan Penyelundupan 2.500 Karung Bawang Ilegal dari Malaysia

08 September 2025
Kapolsek AKP Buyung Kardinal Sosialisasi Tertib UU Lalulintas di SMA Negeri 1 Bangko: Jangan Judol, Narkoba dan Tawuran
08 September 2025
Dihari Ke- 2 Suwandi Bersama Petugas Bersihkan Bundaran Ikan Sampai Ke Bagansiapiapi
08 September 2025
Polsek Bagan Sinembah Gelar Giat Cipta Kondisi (KRYD) Cegah Gangguan Kamtibmas
07 September 2025
INKAI Dumai Matangkan Persiapan Pelantikan Pengurus Baru, Hamzah Ajak Seluruh Anggota Sukseskan Agenda Besar
07 September 2025
Dumai Kian Modern, Pembangunan dan Kebersihan Jadi Fokus Utama di Bawah Kepemimpinan Wali Kota Paisal
06 September 2025
Pemerintah Rohil Tegaskan Dialog Jadi Kunci Penyelesaian Konflik Lahan
06 September 2025
Bupati Rohil H Bistamam dan Kadis LH Rohil Suwandi Bersama Petugas Lakukan Goro dan Penanaman Pohon
06 September 2025
Dukung Akses Pendidikan, Rokan Hilir Bangun Dua SMU Baru
06 September 2025
Ketika Sebagian Masyarakat Sibuk Demo, Masyarakat Harapan Jaya Sibuk Maulid Keliling Kampung
05 September 2025

Terpopuler +INDEKS

KPK Diminta Periksa Gubernur Riau Abdul Wahid Terkait Dugaan Korupsi CSR BI-OJK

Dibaca : 545 Kali
Pimpin Apel Kesiapsiagaan, Kapolres Rohil Minta Tingkatkan Kekompakan dan Pelayanan Kepada Masyarakat
Dibaca : 237 Kali
Pemuda Pancasila Dumai Timur Jalin Silaturahmi dan Sinergi dengan Bea Cukai Dumai
Dibaca : 1301 Kali
Tim Pemenangan Calon Ketua DKD Rohil Minta Panpel Netral dan tidak Menunda Musenda DKD Rohil
Dibaca : 782 Kali
Dugaan Korupsi di Tubuh Pertamina dan KPI RU II Dumai: Laporan ke KPK Berbuah Respon Resmi
Dibaca : 457 Kali
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
PantauNews.co.id ©2020 | All Right Reserved