• Home
  • Opini
  • Riau
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
  • Olahraga
  • Nasional
  • Politik
  • Edukasi
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Sumatera
  • Hukrim
  • More
    • Kesehatan
    • Internasional
    • Video
    • News
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • #Galeri
  • Indeks
PILIHAN
DPRD Dumai Matangkan Regulasi Kepariwisataan, Dorong Kontribusi Pariwisata untuk PAD
29 Juli 2025
MK Tolak Gugatan, Paisal-Sugiyarto Siap Dilantik Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai
04 Februari 2025
Polres Dumai Tutup Tahun 2024 dengan Deretan Prestasi dan Komitmen untuk Keamanan Kota
31 Desember 2024
Keberhasilan Walikota Dumai dalam Membangun Infrastruktur, Kesehatan, Pendidikan, dan Lapangan Kerja
19 Mei 2024
Apical Dumai Lakukan Normalisasi Parit di Lingkungan Warga Sekitar Perusahaan
03 Mei 2024

  • Home
  • Opini

Kekuatan Anggota DPRD Dalam Mendorong Kualitas Pendidikan

PantauNews

Rabu, 24 Agustus 2022 10:08:49 WIB
Cetak

Oleh : Asep WW

Seringkali dalam menilai kualitas pendidikan di suatu daerah kita lebih cenderung disandarkan kepada  rasa tanggung jawab para praktisi pendidikan atau tenaga pendidik itu sendiri

Sesungguhnya, baik atau buruknya kualitas pendidikan  disuatu daerah bukan hanya tanggung jawab para pendidik, tetapi didalamnya ada tanggung jawab dari elemen  masyarakat khususnya para pemangku kebijakan yang mempunyai hak otoritas mengatur , mengawasi sekaligus menindak bila  sistem dan metode  pendidikan yang dijalankan oleh para pendidik tidak sesuai dengan  harapan masyarakat secara umum

Begitupun juga dengan para pemangku kebijakan, tidak bisa dengan begitu saja menggunakan hak otoritasnya dalam menentukan kebijakan, didalamnya ada unsur legislatif yang memberikan masukan, mengontrol , mengawasi serta menentukan anggaran biaya daerah yang terkait dengan kepentingan peningkatan kualitas pendidikan

 Apakah mungkin sistem atau metode pendidikan yang  akan ditentukan oleh para pemangku kebijakan akan berjalan dengan baik tanpa adanya persetujuan, kontrol, pengawasan  serta anggaran daerah yang disetujui oleh anggota  farlemen yang mewaklii ribuan masyarakat...??

Dengan demikian maka, anggota farlemen yang mewaklii ribuan masyarakat ,  memiliki kekuatan dalam mendorong kualitas pendidikan disuatu daerah, namun semuanya itu dikembalikan kepada  anggota DPRD  yang sudah dipilih  alias dipercaya untuk mwakili ribuan suara masyarakat 

Apakah para anggota DPRD ada keinginan yang kuat untuk mendorong kualitas pendidikan...??

Bila ada, pastinya para anggota DPRD akan  berjuang meningkatkan kualitas pendidikan sesuai dengan kapasitasnya, tetapi bila tidak ada niat, rasanya kualitas pendidikan disuatu daerah akan sangat sulit untuk tercapai

 tentunya kitapun sebagai masyarakat khususnya para praktisi pendidikan harus bijak menyikapi hal tersebut. kiita tidak bisa begitu saja menilai kurang baik para anggota dewan yang duduk di farlemen, kerena segala sesuatu kembali kepada masyarakat itu sendiri

Masyarakat harus berani menyampaikan aspirasi , keluhan atau harapan kepada para anggota dewan, masyarakat harus berani tampil untuk mendorong para anggota dewan agar mereka berani bergerak mengontrol ,  mengawasi dan memberikan teguran  kepada para pemangku kebijakan yang tidak tepat bahkan menyalahkan gunakan jabatan 

Begitupun juga dengan para anggota dewan harus menampung aspirasi masyarakat,menindaklanlanjuti kepada para pemangku kebijakan

Anggota dewan ewan harus berani terjun berdialog dengan masyarakat untuk menampung aspirasi, harapan atau keluh kesah masyarakat

Anggota dewan dipilih bukan hanya untuk duduk di kursi farlemen atau melakukan kunjungan kerja, tapi harus berani menyuarakan kepentingan masyarakat dan berani mendesak para pemangku kebijakan agar menerapkan ketentuan - ketentuan yang lebih keberpihakan kepada masyarakat

Begitupun dalam pendidikan, para anggota dewan terlebih komisi yang membidangi pendidikan , harus berani mendorong  bagaimana caranya agar para pemangku kebijakan bisa benar - benar menerapkan ,mengaplikasik atau mensosialisasikan sitetem dan metode pendidikan yang mampu meningkatkan kualitas pendidikan itu sendiri

Namun, semua itu tentunya di kembalikan kepada masyarakatnya itu sendiri, bila masyarakat benar - benar ingin merasakan kualitas  serta kelayakan pendidikan, maka masyarakatpun harus berani menyampaikan keluh kesah, aspirasi, harapan, gagasan  atau ide ,   disampaikan dengan  cara yang baik,  realistis serta argumentasi yang  didasari rasa tanggung jawab yang tinggi

Memang betul masyarakat tidak memiliki hak otoritas dalam menentukan kebijakan, tetapi masyarakat punya  hak juga memiliki kekuatan dalam  menyampaikan asfirasi, harapan atau keluh kesah , terlebih bila disampaikan secara tersistematis dan terorganisir . Hal seperti itu  tidak ada yang bisa melarangnya ,karena memang itu dilindungi oleh Undang-undang.


[Ikuti PantauNews.co.id Melalui Sosial Media]


PantauNews.co.id

Tulis Komentar


Berita Lainnya

Syamsuar Selamatkan 'Nyawa Nelayan' Kecil

Seberapa Besar Efek Debat Capres-cawapres Bagi Pemilih Mengambang

Penataan Organisasi

Ekonomi Politik: Meninjau Kaitan Antara Kebijakan dan Distribusi Kekayaan di Indonesia

Jangan Rubuhkan Surau Kami

Berorganisasi || Kebutuhan dan Kepentingan?

Pilkada 2020 Arena Adu Kekuatan dan Potensi Perang Medsos

HBD KARANG TARUNA

Mari Pakai Baju Melayu dan Bertanjak di HUT ke-67 Provinsi Riau

Setelah Diperiksa KPK, Jonli: Saya Tau Persis, Pak Suparman Niatnya Baik

IKLIM ORGANISASI || KINERJA

Gagal dan Sukses

Terkini +INDEKS

Berawal dari Informasi Masyarakat, Bea Cukai Dumai Berhasil Gagalkan Peredaran Rokok Ilegal

25 Oktober 2025
Fakta Baru Terungkap! Dua Transaksi dengan Nilai Sama Picu Dugaan Rekayasa di Lingkungan PT KPI Dumai
25 Oktober 2025
Kembali, Tim GJB Pemuda Sintong Bagikan Sembako ke 15 Warga Kurang Mampu
24 Oktober 2025
Wujud Kepedulian Terhadap Pembangunan Rumah Ibadah di Wilayah Hukumnya, Kapolsek Kubu Berikan Bantuan Semen
24 Oktober 2025
Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional, Polsek Batu Hampar Gelar Panen Raya Jagung Serentak Kuartal lll
24 Oktober 2025
Perkuat Sinergitas dan Upaya Pencegahan Berita Hoax, Diskominfotiks Rohil Pererat Hubungan Dengan Insan Pers
23 Oktober 2025
Kanwil DJBC Riau Musnahkan 25,6 Juta Batang Rokok Ilegal Senilai Rp12,8 Miliar
23 Oktober 2025
Tingkatkan Produktivitas Sektor Pertanian Di Rokan Hilir, PT SPRH Rohil Bersinergi dengan Kementrian Pertanian RI
23 Oktober 2025
Pastikan Pengelolaan Sampah Berjalan Optimal, Kadis LH Rohil Suwandi Tinjau Langsung Pengelolaan Sampah dari Jalur Pujud Sampai Bagan Batu
22 Oktober 2025
Gubernur Riau dan Kadisdik Diminta Dipecat, Erwin Sitompul: Jangan Zolimi Guru
22 Oktober 2025

Terpopuler +INDEKS

Fakta Baru Terungkap! Dua Transaksi dengan Nilai Sama Picu Dugaan Rekayasa di Lingkungan PT KPI Dumai

Dibaca : 1019 Kali
Gubernur Riau dan Kadisdik Diminta Dipecat, Erwin Sitompul: Jangan Zolimi Guru
Dibaca : 739 Kali
Ketua PCNU Kab. Pelalawan Pimpin Upacara Peringatan Hari Santri Nasional 2025
Dibaca : 228 Kali
Pasca Bentrokan Berdarah, Wakil Bupati Rohil Jhony Charles dan Kapolres Rohil Dudukkan Dua Pihak Berseteru
Dibaca : 491 Kali
Berbuat Untuk Masyarakat, Tim GJB Pemuda Sintong Kembali Bagikan Sembako ke 22 Kepada Warga Kurang Mampu
Dibaca : 369 Kali
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
PantauNews.co.id ©2020 | All Right Reserved