Anjloknya Harga TBS Di Riau, Hatta Munir: Instruksi Pemda Seperti Diacuhkan Pemilik PKS

INHU, PANTAUNEWS.CO.ID - Hatta Munir (72) salah satu petani kelapa sawit di Kabupaten Inhu, Riau sangat menyesalkan atas sikap perusahaan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) yang beroperasi diwilayah Kabupaten Inhu yang terkesan tidak berpihak kepada masyarakat khususnya para petani kelapa sawit atau Tandan Buah Segar (TBS).
Menurut Hatta Munir, terkait anjloknya harga TBS hingga menembus angka Rp1.900 perkilogram merupakan keputusan sepihak yang dilakukan pihak perusahaan selaku penampung TBS milik petani.
"Apa yang diperintahkan oleh Bupati Inhu dan DPRD Inhu sampai hari ini tidak dipedulikan oleh perusahaan (PKS) yang ada di Kabupaten Inhu ini. Tetap saja harga sawit petani swadaya dibayar dengan harga yang seenaknya saja oleh PKS," kata Hatta Munir, Ahad (15/5).
Bahkan harga TBS di Kabupaten Inhu sudah tembus harga mencapai Rp1.900 perkilogram. Dengan beraninya menurunkan harga TBS, kuat dugaan bahwa pihak perusahaan (PKS) sudah terorganisir untuk menurunkan harga.
"Karena ada yang membackup maka mereka (PKS) merasa kebal hukum. Sesukanya saja menetapkan harga TBS milik para petani," tegasnya.
Hatta menegaskan, hanya Presiden Jokowi yang dapat menindaknya. Kalau yang lainnya, seperti Menteri, Gubernur dan Bupati/Walikota dianggap tidak ada bagi pemillk PKS. (stone)
Berita Lainnya
Kapolres Dumai: Semoga Dapat Meringankan Beban Masyarakat
Kembali Nahkodai KTKS PKDP Dumai, Mahyuddin Pimpin Penyusunan Struktur Pengurus Periode 3 Tahun Kedepan
Karhutla Kembali Terjadi di Inhu
Karang Taruna Tunas Karya Kampung Baru Gelar Festival Anak Soleh
Tujuh Warga Masyarakat Pekanbaru Teriak Minta Pertolongan Presiden Prabowo
Manfaatkan Momen Hari Peduli Sampah Nasional, PT KPI RU Dumai Berhasil Kumpulkan 185,9 kg Minyak Jelantah Dalam Sehari
Resmi Jadi Mualaf, Ketum Santan NU Angkat Putri Sebagai Anak
Berbagi Kasih pada Masyarakat Yang Membutuhkan, Ini Yang Dilakukan Aliansi Media Indonesia (AMI)
Jumlah Bacaleg di Inhu Berkurang, Ini Penyebabnya
Lahan Warga Seluas 4 Hektar Terbakar
Gubri Ingatkan Antisipasi Penularan Covid-19
Ketua DPK ALUN Edriwan: Kepala BPN Dumai Terkesan Sombong dan Tidak Kooperatif