• Home
  • Opini
  • Riau
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
  • Olahraga
  • Nasional
  • Politik
  • Edukasi
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Sumatera
  • Hukrim
  • More
    • Kesehatan
    • Internasional
    • Video
    • News
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • #Galeri
  • Indeks
PILIHAN
DPRD Dumai Matangkan Regulasi Kepariwisataan, Dorong Kontribusi Pariwisata untuk PAD
29 Juli 2025
MK Tolak Gugatan, Paisal-Sugiyarto Siap Dilantik Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai
04 Februari 2025
Polres Dumai Tutup Tahun 2024 dengan Deretan Prestasi dan Komitmen untuk Keamanan Kota
31 Desember 2024
Keberhasilan Walikota Dumai dalam Membangun Infrastruktur, Kesehatan, Pendidikan, dan Lapangan Kerja
19 Mei 2024
Apical Dumai Lakukan Normalisasi Parit di Lingkungan Warga Sekitar Perusahaan
03 Mei 2024

  • Home
  • News

Pemdes Sukadamai Bersama UPT Puskesmas Gelar Vaksin 1000 Dosis

PantauNews

Jumat, 13 Agustus 2021 22:39:14 WIB
Cetak

TANGERANG, PANTAUNEWS.CO.ID - Pemerintah desa Sukadamai bersama UPT Puskesmas Pasir Jaya, menggelar vaksinasi massal 1000 dosis yang diadakan dihalaman kantor desa Sukadamai, kecamatan Cikupa, kabupaten Tangerang, pada Jum'at (13/8/21).

Menurut Kepala Desa Sukadamai, M Sukiat, kepada Pantaunews, menjelaskan, " target vaksin pada hari ini tetap 1000 sasaran, tapi melihat antusias warga yang datang untuk divaksin, ternyata meningkat dan yang datang mungkin bisa lebih dari 1000, tapi belum tahu sih, tapi melihat kondisi yang ada, mungkin bisa lebih dan alhamdulillah,  tenaga medisnya juga banyak, tim dokternya saja ada sekitar 27 orang dari Dinas Kesehatan, lalu dibantu oleh para Kader kita ", jelas Kades Sukadamai.

" Tadi juga pak Sekcam sempat menanyakan tentang banyaknya warga yang datang, tapi saya jelaskan,  awalnya memang sudah diatur per RW , tapi kenyataanya beda, mungkin karena ada yang ingin kerja, jadi  datangnya pagi-pagi, ya akhirnya berjubel, padahal sebelumnya kita juga sudah mengatur dan menghimbau ke semua RW, agar diatur per RW, tapi kalau warga sudah berdatangan, ya sudah tidak bisa dicegah lagi, tapi kita sudah berusaha untuk jaga jarak dan mengantisipasi terjadinya kerumunan dan yang berjubel itu,  memang berada diluar area kita, tapi kalau melihat kondisi, kita sudah mengatur, antara ruang tunggu dan ruang vaksin tidak berdekatan dan  sebenarnya, tempat dan fasilitas kita lebih enak, ruang vaksin luas,  tempat parkir agak jauh dari lokasi kegiatan vaksin dan pintu masuk diatur lewat belakang, jadi tidak mengganggu lalu lintas dan pengguna jalan yang lain", jelas M Sukiat.

"Memang, terkadang warga kurang faham, dulu pada awal ada vaksin, warga banyak yang tidak mau karena pada takut, tapi sekarang, karena sudah ada instruksi dari Pemerintah, alhamdulillah, partisipasi warga untuk divaksin, sudah banyak dan kesadaran warga untuk divaksin, makin meningkat ", pungkas Kades yang humoris ini. (*)

Penulis : Soleh/Malikurrohman


 Editor : Pepen Prengky

[Ikuti PantauNews.co.id Melalui Sosial Media]


PantauNews.co.id

Tulis Komentar


Berita Lainnya

Kasatpol PP Ancam Potong Semua Bando di Pekanbaru

OTT KPK Bupati Meranti, Larshen Yunus 'Endus' Adanya Dugaan Unsur Politis

Siapa Saja yang Boleh 'Libur' Nyicil ke Bank? Ini Daftarnya

Ahli Waris Amat Bin Kaian Kelola Budidaya Ikan Hias

Aktivis dan Jurnalis ini Gugat Rp100 Miliar Beberapa Pejabat Eksekutif dan Legislatif Provinsi Riau

Total 313 Unit, 123 Halte di Pekanbaru Rusak Berat

Lulus Seleksi Kompetensi Dasar,261 CPNS Rencana Somasi MenPAN-RB

Peduli Persoalan Buruh, DPC SPN Dumai Akan MoU Dengan Advokat HS & PARTNERS Law Firm

Keluarga Bale Reod Gelar Hari Jadi Ke-1

Dampak Karhutla, Seekor Ular Phyton Mati Terpanggang

Penutupan Asian Games ke 18 Di sambut Luapan Kegembiraan Masyarakat

Presiden Joko Widodo Mengaku Kaget, Saat Mengetahui Hasil Olahan Kayu Bisa Menjadi Kain

Terkini +INDEKS

Bea Cukai Dumai Gagalkan Penyelundupan 2.500 Karung Bawang Ilegal dari Malaysia

08 September 2025
Kapolsek AKP Buyung Kardinal Sosialisasi Tertib UU Lalulintas di SMA Negeri 1 Bangko: Jangan Judol, Narkoba dan Tawuran
08 September 2025
Dihari Ke- 2 Suwandi Bersama Petugas Bersihkan Bundaran Ikan Sampai Ke Bagansiapiapi
08 September 2025
Polsek Bagan Sinembah Gelar Giat Cipta Kondisi (KRYD) Cegah Gangguan Kamtibmas
07 September 2025
INKAI Dumai Matangkan Persiapan Pelantikan Pengurus Baru, Hamzah Ajak Seluruh Anggota Sukseskan Agenda Besar
07 September 2025
Dumai Kian Modern, Pembangunan dan Kebersihan Jadi Fokus Utama di Bawah Kepemimpinan Wali Kota Paisal
06 September 2025
Pemerintah Rohil Tegaskan Dialog Jadi Kunci Penyelesaian Konflik Lahan
06 September 2025
Bupati Rohil H Bistamam dan Kadis LH Rohil Suwandi Bersama Petugas Lakukan Goro dan Penanaman Pohon
06 September 2025
Dukung Akses Pendidikan, Rokan Hilir Bangun Dua SMU Baru
06 September 2025
Ketika Sebagian Masyarakat Sibuk Demo, Masyarakat Harapan Jaya Sibuk Maulid Keliling Kampung
05 September 2025

Terpopuler +INDEKS

KPK Diminta Periksa Gubernur Riau Abdul Wahid Terkait Dugaan Korupsi CSR BI-OJK

Dibaca : 544 Kali
Pimpin Apel Kesiapsiagaan, Kapolres Rohil Minta Tingkatkan Kekompakan dan Pelayanan Kepada Masyarakat
Dibaca : 236 Kali
Pemuda Pancasila Dumai Timur Jalin Silaturahmi dan Sinergi dengan Bea Cukai Dumai
Dibaca : 1286 Kali
Tim Pemenangan Calon Ketua DKD Rohil Minta Panpel Netral dan tidak Menunda Musenda DKD Rohil
Dibaca : 778 Kali
Dugaan Korupsi di Tubuh Pertamina dan KPI RU II Dumai: Laporan ke KPK Berbuah Respon Resmi
Dibaca : 457 Kali
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
PantauNews.co.id ©2020 | All Right Reserved