• Home
  • Opini
  • Riau
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
  • Olahraga
  • Nasional
  • Politik
  • Edukasi
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Sumatera
  • Hukrim
  • More
    • Kesehatan
    • Internasional
    • Video
    • News
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • #Galeri
  • Indeks
PILIHAN
DPRD Dumai Matangkan Regulasi Kepariwisataan, Dorong Kontribusi Pariwisata untuk PAD
29 Juli 2025
MK Tolak Gugatan, Paisal-Sugiyarto Siap Dilantik Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai
04 Februari 2025
Polres Dumai Tutup Tahun 2024 dengan Deretan Prestasi dan Komitmen untuk Keamanan Kota
31 Desember 2024
Keberhasilan Walikota Dumai dalam Membangun Infrastruktur, Kesehatan, Pendidikan, dan Lapangan Kerja
19 Mei 2024
Apical Dumai Lakukan Normalisasi Parit di Lingkungan Warga Sekitar Perusahaan
03 Mei 2024

  • Home
  • News

Cerita Petugas Medis di Wuhan, Pakai Popok karena Urus Pasien Corona

Redaksi

Senin, 27 Januari 2020 21:03:00 WIB
Cetak


Beijing (PantauNews.co.id) – Jumlah pasien terinfeksi virus Corona di China, semakin meningkat. Saking banyaknya para petugas medis pun tak sedikit yang terpaksa mengenakan popok dewasa, karena tidak punya waktu hanya untuk pergi ke kamar mandi.

Menanggapi wabah tersebut, otoritas China telah memulai pembangunan dua rumah sakit. Pertama memiliki kapastias 1.000 pasien dan akan selesai dalam beberapa hari. Sementara itu, rumah sakit kedua dirancang mampu menampung 1.300 pasien dan diselesaikan dalam tiga minggu.

Menurut laporan, beberapa pekerja di rumah sakit terpaksa mengenakan popok, karena mereka tidak punya waktu untuk pergi ke toilet. Sementara itu, pekerja medis lainnya memakai popok dengan alasan, agar tidak perlu melepaskan pakaian pelindung mereka dan berpotensi merobeknya.

"Kami tahu bahwa pakaian pelindung yang kami kenakan bisa saja menjadi yang terakhir yang kami miliki, dan kami tidak bisa membuang apa pun," tulis seorang dokter di Wuhan dilansir dari Independent, Selasa (28/01/2020). 

Pusat Pengendalian Penyakit di China mengatakan, 15 pekerja medis rumah sakit di Wuhan telah terjangkit virus setelah merawat pasien. Bahkan, 14 dari mereka terinfeksi hanya dari satu pasien.

Virus terbaru ini diketahui menyebabkan gejala pilek dan flu, termasuk batuk dan demam, dan dalam kasus yang lebih parah menyebabkan sesak napas. Hingga kini belum diketahui seberapa mematikan virus Corona baru tersebut atau bahkan apakah virus itu sama berbahayanya dengan flu biasa.

Pertama kali terdeteksi bulan lalu, virus ini diyakini berasal dari jenis hewan liar yang dijual di pasar Wuhan untuk dikonsumsi sebagai makanan. Selain di China, virus ini juga telah menyebar ke beberapa negara seperti Thailand, Jepang, Korea Selatan, Vietnam, Singapura, Malaysia, Australia, Prancis, dan Amerika Serikat.

Sumber: Vivanews.com


[Ikuti PantauNews.co.id Melalui Sosial Media]


PantauNews.co.id

Tulis Komentar


Berita Lainnya

Polres Banjarnegara dan Tokoh Agama Gelar FGD

Kesejahteraan Dan Produktifitas Petani Menjadi Prioritas KEMENTAN

Keterangan Kades Tapos Diduga Ada Kejanggalan

PT KPI RU Dumai Raih Penghargaan Dalam Ajang Bisnis Indonesia CSR Award

Polres Dumai Petakan serta Identifikasi Perusuh

Proyek Rambu 50 KM Asal-asalan, Ketua GNPK Dumai: Baru Dikerjakan, Kok Dah Rusak

Praktisi Media: Jangan Ada Upaya Tebang Pilih dalam Setiap Penindakan Kejahatan

Upacara Hari Santri Nasional 2024 di Pelalawan, Menghidupkan Semangat Juang, Menggapai Masa Depan

Dugaan Proyek Fiktif di PUPR Pekanbaru Ditemukan, GAMARI: Kadis Indra Pomi Harus Jelaskan!

Dipicu RUU Ekstradisi, 100 Ribu Warga Hongkong Lakukan Demonstrasi Sebagai Bentuk Protes

Camat Pakuhaji Lakukan Peletakan Batu Pertama Kegiatan Bedah Rumah Warga

SPBU Kulim Duri KM 11 Malah Utamakan Pembelian Jerigen

Terkini +INDEKS

Bea Cukai Dumai Gagalkan Penyelundupan 2.500 Karung Bawang Ilegal dari Malaysia

08 September 2025
Kapolsek AKP Buyung Kardinal Sosialisasi Tertib UU Lalulintas di SMA Negeri 1 Bangko: Jangan Judol, Narkoba dan Tawuran
08 September 2025
Dihari Ke- 2 Suwandi Bersama Petugas Bersihkan Bundaran Ikan Sampai Ke Bagansiapiapi
08 September 2025
Polsek Bagan Sinembah Gelar Giat Cipta Kondisi (KRYD) Cegah Gangguan Kamtibmas
07 September 2025
INKAI Dumai Matangkan Persiapan Pelantikan Pengurus Baru, Hamzah Ajak Seluruh Anggota Sukseskan Agenda Besar
07 September 2025
Dumai Kian Modern, Pembangunan dan Kebersihan Jadi Fokus Utama di Bawah Kepemimpinan Wali Kota Paisal
06 September 2025
Pemerintah Rohil Tegaskan Dialog Jadi Kunci Penyelesaian Konflik Lahan
06 September 2025
Bupati Rohil H Bistamam dan Kadis LH Rohil Suwandi Bersama Petugas Lakukan Goro dan Penanaman Pohon
06 September 2025
Dukung Akses Pendidikan, Rokan Hilir Bangun Dua SMU Baru
06 September 2025
Ketika Sebagian Masyarakat Sibuk Demo, Masyarakat Harapan Jaya Sibuk Maulid Keliling Kampung
05 September 2025

Terpopuler +INDEKS

KPK Diminta Periksa Gubernur Riau Abdul Wahid Terkait Dugaan Korupsi CSR BI-OJK

Dibaca : 545 Kali
Pimpin Apel Kesiapsiagaan, Kapolres Rohil Minta Tingkatkan Kekompakan dan Pelayanan Kepada Masyarakat
Dibaca : 237 Kali
Pemuda Pancasila Dumai Timur Jalin Silaturahmi dan Sinergi dengan Bea Cukai Dumai
Dibaca : 1301 Kali
Tim Pemenangan Calon Ketua DKD Rohil Minta Panpel Netral dan tidak Menunda Musenda DKD Rohil
Dibaca : 782 Kali
Dugaan Korupsi di Tubuh Pertamina dan KPI RU II Dumai: Laporan ke KPK Berbuah Respon Resmi
Dibaca : 457 Kali
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
PantauNews.co.id ©2020 | All Right Reserved