PILIHAN
PKS Minta PPATK Ungkap Kepala Daerah yang Cuci Uang di Kasino
Jakarta (PantauNews.co.id) - Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid meminta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengungkap dugaan transaksi keuangan beberapa kepala daerah yang menempatkan dana ke rekening kasino di luar negeri.
"Jangan setengah-setengah mengungkap, tapi sampaikan sejelas-jelasnya dan sebut nama," ujarnya ditemui usai Rapat Koordinasi Wilayah DPW PKS Jawa Timur di Surabaya, Minggu (15/12/2019).
Beberapa hari lalu, PPATK mengungkap adanya transaksi keuangan beberapa kepala daerah yang melakukan penempatan dana dalam bentuk valuta asing ke rekening kasino di luar negeri yang nilainya setara Rp50 miliar.
Menurut Hidayat, PPATK harus membuka data sejelas-jelasnya sebagai bentuk transparansi dan komitmen terhadap pemberantasan korupsi.
"Jangan hanya dibuat nanggung, tapi buka seterang-benderang mungkin sehingga tidak ada yang menjadi tertuduh karena menebak-nebak," ucap Wakil Ketua MPR RI tersebut.
Bahkan, kata dia, jika ada yang berlatar politikus atau berasal dari partai politik tertentu maka harus diungkapkan dan disampaikan, termasuk menindaklanjutinya ke langkah hukum jika ada pelanggaran hukum di sana.
Selain itu, politikus yang akrab disapa HNW tersebut juga meminta PPATK juga tak hanya menelusuri keterkaitan orang-orang di daerah, tapi juga tingkat pusat.
"Yang terpenting PPATK jangan terkesan seolah-olah sudah bekerja, padahal itu bukan hanya kepala daerah. PPATK harus menelusurinya sampai tingkat pusat, kemudian membukanya ke publik," ujar Hidayat.
Sumber: Tempo.co



Berita Lainnya
Terlalu Lama Ditetapkan oleh Pemko, Dumai Butuh Sekda Defenitif
Keberhasilan Walikota Dumai dalam Membangun Infrastruktur, Kesehatan, Pendidikan, dan Lapangan Kerja
Upaya Selesaikan Konflik Lahan, Bupati Siak Lakukan Pembahasan Bersama BPN
Bagaimana Kelanjutan Nasib Tenaga Honorer yang Mau Dihapus?
Dandim Bawa Riska Periksa ke Rumah Sakit Awal Bros
Warga kelurahan Bukit Batrem Berharap Adanya Penerangan Jalan
Sadis! Bocah Ingusan Dipersekusi dan Dibakar oleh 10 Pemuda Gara-gara Ini
Ternyata Sari Antoni juga Berhasil Tipu Purnawirawan Polisi
Menunggu Indikasi Korup dalam Operasional Pergubri No.19 Tahun 2021
Kapolres Dumai Terima Penghargaan Presisi Award, Diberikan Langsung Direktur LEMKAPI
program vaksin campak dan rubella
Diduga Lompat ke Bengawan Solo, Kakek di Sragen Belum Ditemukan