4 Saksi Dipanggil Gedung Merah Putih,
KNPI Riau Dorong KPK Tahan Adik PJ Wako Pekanbaru, Larshen Yunus: Mardiansyah Berpotensi Mengaburkan Kasus dan Alat Bukti
PEKANBARU, PANTAUNEWS.CO.ID - Kasus adik kandung Penjabat (PJ) Walikota Pekanbaru, Muflihun S.STP M.AP kembali menguap. Aroma Busuk terkait perkara Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) yang telah menjebloskan Eks Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil tempo lalu, ternyata melibatkan Mardiansyah, selaku Aparatur Sipil Negara (ASN) yang pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (DPUPR) Kepulauan Meranti.
Sebagai adik kandung PJ Walikota Pekanbaru, Mardiansyah diduga kuat berada dalam pusaran kasus Korupsi Eks Bupati Muhammad Adil.
"Penyidik KPK secara resmi memanggil empat orang saksi, terkait kasus Tipikor pemotongan anggaran seolah-olah sebagai utang kepada penyelenggara negara pada Tahun Anggaran 2022-2023. Kasus Tipikor penerimaan fee jasa travel Umroh dan juga terkait Kasus Pengondisian Pemeriksaan Keuangan Tahun 2022 di Lingkungan Pemerintahan Kebupaten Kepulauan Meranti, Provinsi Riau" ujar Juru Bicara KPK, Ali Fikri dilansir dari beberapa media, Senin kemarin (10/7/2023).
Keempat Saksi yang dipanggil itu langsung mendatangi Gedung Merah Putih KPK RI, di Jalan Kuningan Persada Kavling 4, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Informasinya, dari keempat waksi tersebut, terselip nama Adik Kandung PJ Walikota Pekanbaru Muflihun. Kasus ini mesti dijadikan atensi bersama, karena Mardiansyah saat ini juga masih aktif menjadi salah satu pejabat teras, yakni Kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru.
Kasus Adik Kandung PJ Wako Muflihun Dipanggil KPK, Ketua KNPI Riau: Tahan Saja Dulu, Untuk Supremasi Hukum
Bagi Pimpinan dari induk organisasi kepemudaan terbesar dan tertua itu, KPK didorong untuk segera menahan Mardiansyah dan ketiga saksi lainnya. Hal itu perlu dilakukan, sebagai bentuk menghormati semangat supremasi hukum.
Karena, sebagaimana yang kita ketahui, sewaktu Operasi Tangkap Tangan (OTT) Mardiansyah juga menjadi bahagian yang sangat penting dari proses penangkapan Ex Bupati Kepulauan Meranti, Muhammad Adil.
"Empat saksi ini diundang Penyidik KPK, untuk dimintai Keterangan masing-masing dalam seputaran kasus Korupsi Eks Bupati Muhammad Adil, termasuk bagi saksi kunci Mardiansyah. Adik kandung PJ Wako Pekanbaru itu juga ikut terseret, bahwa, keempat saksi itu dipanggil ke KPK," tegas Jubir KPK Ali Fikri, seperti dikutip dalam siaran Pers.
Hingga berita ini diterbitkan, Selasa (11/7/2023) Ketua DPD KNPI Provinsi Riau lagi-lagi mengatakan, bahwa pihaknya konsentrasi dalam memantau setiap perkembangan kasus tersebut. Jangan sampai karena Mardiansyah adalah adik kandung PJ Walikota Pekanbaru, lantas hukum juga bisa dibeli. Masyarakat mendesak, agar KPK tegak lurus dalam setiap penanganan perkara tersebut.
"Tolong Kami Pak Ketua beserta para Pimpinan dan Komisioner KPK. Tahan saja dulu saksi atas nama Mardiansyah itu. Karena potensinya dalam mengaburkan bukti-bukti terkait kasus Tipikor sangat besar. KPK diminta sekaligus didesak untuk segera menahan adik kandung PJ Walikota Pekanbaru itu, sebagai perwujudan dalam menghormati semangat supremasi hukum," akhir Larshen Yunus, Ketua KNPI Provinsi Riau. (*)


Berita Lainnya
Satgas Covid-19 Riau Gelar Konfrensi Pers
Kasat Reskrim Polres Inhil: Karoke Golden City di Tutup, Tak Kantongi Izin dari Dinas Penanaman Modal dan PTSP
Gubri Syamsuar: Warga Riau Boleh Mudik Dalam Provinsi
Dukung dan Sukseskan Vaksinasi Covid-19 Bagi Lansia, Ini yang Dilakukan Polres Dumai
Limbah Diduga Berbahaya Dibuang ke Anak Sungai oleh PKS PT SJML
Sempena Pelaksanaan Pelatihan Jurnalistik, DPD PJS Riau Launching Website
Dua Maling di Ujungbatu Sempat Babak Belur Dihajar Massa, Beruntung Polisi Cekatan Amankan Pelaku
Limbah Pabrik di Kota Dumai: Bahaya yang Mengancam Kesehatan dan Ekosistem Lingkungan
Unit Reskrim Polsek Bangko Ungkap Kasus Narkotika, dan Sita 3,1 Gram Sabu dari Tersangka di Sungai Besar
Afrizal Sintong Serahkan Bantuan Sembako dan Uang Tunai
MenPAN-RB Terbitkan Surat Edaran Pembatasan Bagi ASN
Kapolres Rohil Pastikan Jaga Keamanan Malam Takbiran Idul Adha 10 Dzulhijjah 1446 Hijiariah