• Home
  • Opini
  • Riau
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
  • Olahraga
  • Nasional
  • Politik
  • Edukasi
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Sumatera
  • Hukrim
  • More
    • Kesehatan
    • Internasional
    • Video
    • News
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • #Galeri
  • Indeks
PILIHAN
DPRD Dumai Matangkan Regulasi Kepariwisataan, Dorong Kontribusi Pariwisata untuk PAD
29 Juli 2025
MK Tolak Gugatan, Paisal-Sugiyarto Siap Dilantik Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai
04 Februari 2025
Polres Dumai Tutup Tahun 2024 dengan Deretan Prestasi dan Komitmen untuk Keamanan Kota
31 Desember 2024
Keberhasilan Walikota Dumai dalam Membangun Infrastruktur, Kesehatan, Pendidikan, dan Lapangan Kerja
19 Mei 2024
Apical Dumai Lakukan Normalisasi Parit di Lingkungan Warga Sekitar Perusahaan
03 Mei 2024

  • Home
  • Riau
  • Pekanbaru

Meliput Isu Imigran dan Pengungsi Perlu Komprehensif

PantauNews

Ahad, 18 Juni 2023 20:28:16 WIB
Cetak

PEKANBARU, PANTAUNEWS.CO.ID - Persoalan migran dan pengungsi yang ada di Indonesia dan Pekanbaru khususnya, tidak bisa digeneralisir.

Jurnalis perlu komprehensif memahami isu sehingga lebih jernih dalam melihat persoalan.

Justifikasi dan stigma terhadap migran dan pengungsi sering terjadi. Ini adalah akibat dari jurnalis melihat persoalan tidak menyeluruh. Kelompok ini merupakan kemlompok rentan yang perlu empati dalam menulis.

Demikian ditegaskan salah satu trainer Nani Afrida dalam Workshop Meliput Isu Migran dan Pengungsi yang berlangsung selama dua hari di Hotel Grand Suka Pekanbaru, Jumat - Sabtu (16-17/6).

“Persoalan imigran dan pengungsi merupakan persoalan global. Mereka datang ke suatu negara dengan rasa ketakutan dan berharap mendapatkan tempat tinggal yang lebih aman. Kita harus melihat semuanya tanpa adanya prasangka,” kata Nani.

Dia mengatakan adanya persoalan sosial yang dilakukan oknum pengungsi memang terjadi. Namun tidak berarti jurnalis mengeneralisasi semua pengungsi melakukan hal yang sama.

“Sebagai jurnalis harus objektif, dan menulis bukan berdasarkan informasi tanpa dasar karena akan menimbulkan diskriminasi kemudian kebencian,” kata Nani lagi.

Selain pemateri dari AJI Indonesia, hadir juga pembicara dari International Organisation for Migration (IOM), Josephine Imelda dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Pekanbaru, Inang Tati Dewi.

Indonesia termasuk negara yang tidak meratifikasi Konvensi 1951 tentang Kasus Pengungsi dan Protokol 1967. 
Saat ini sebanyak 13.175 orang pengungsi dan pencari suaka di Indonesia. Jumlah itu terdiri dari laki-laki, perempuan dan anak-anak.

Diantara jumlah itu ada pula pula pendatang dari Rohingya yang statusnya stateless dan anak-anak tanpa pendamping.

Dasar hukum yang digunakan oleh pemerintah daerah dalam menangani pengungsi adalah Undang-Undang No.23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah dan Undang-Undang No.37 tahun 1999 tentang Hubungan Luar Negeri serta Perpres No.125 tahun 2016 tentang Penanganan Pengungsi Luar Negeri. 

Jumlah pengungsi luar negeri di Pekanbaru per Juni 2023 dicatat Kesbangpol Kota Pekanbaru sebanyak 861 orang yang sebagian besar berasal dari negara Afganistan.

“Pengungsi yang ada di Pekanbaru berasal dari Afganistan, Myanmar, Sudan, Iran, Irak, Pakistan, Palestina dan Somalia. Pemerintah daerah bersama IOM telah menentukan 8 tempat penampungan bagi pengungsi tersebut yang layak huni. Selama mereka berada di Pekanbaru, IOM telah memberikan fasilitas hidup seperti biaya untuk kebutuhan dasar, kesehatan dan pendidikan,” kata Inang di hadapan 22 jurnalis peserta workshop.

Menurutnya, anak usia sekolah bisa mengenyam pendidikan di sekolah-sekolah negeri. Mereka dititipkan untuk belajar, namun tidak mendapatkan surat tanda tamat belajar dari sekolah bersangkutan.

Menurut IOM, karakteristik migrasi pada umumnya sangat komplek dan dinamis. Penyebab orang bermigrasi dikarenakan beberapa hal, antara lain, keadaan yang memaksa mereka untuk berpindah negara, ada pula yang pergi meninggalkan negaranya secara suka rela.

“Alasan mereka melakukan migrasi banyak, diantaranya karena perang, situasi politik, bencana alam, faktor ekonomi dan lain sebagainya,” kata Imelda.

Tidak hanya workshop untuk jurnalis, AJI bersama IOM juga melakukan rountable meeting yang diikuti oleh lima editor atau pemimpin redaksi dari lima media di Pekanbaru pada 15 Juni 2023 kemarin.

Tujuannya untuk meningkatkan pengetahuan peserta tentang perkembangan isu pengungsi, hak-hak pengungsi dan tanggung jawab jurnalistik terhadap isu-isu tersebut.

Ketua AJI Pekanbaru, Eko Faizin dalam kata sambutannya saat membuka workshop menjelaskan, kegiatan AJI dan IOM ini merupakan kali kedua yang dilaksanakan di Pekanbaru.

Pada tahun lalu agenda serupa juga pernah dilakukan dengan peserta berbeda. Selain di Pekanbaru, Rountable dan Media Workshop Tentang Isu Migran dan Pengungsi ini juga dilaksanakan di 7 AJI Kota lain di Indonesia.

“Peserta yang mengikuti Rountable dan Media Workshop Isu Migran dan Pengungsi kali ini berjumlah 25 orang. Sebagian besar belum pernah mengikuti acara serupa tahun sebelumnya. AJI berharap peserta mendapatkan perspektif terkait isu migran dan pengungsi,” kata Eko.

Fernando, peserta workshop dari Tribun Pekanbaru berharap ada workshop lanjutan yang mengangkat isu spesifik dan langsung mempraktekannnya dengan turun ke lapangan. “Materinya sudah baik dan cukup interaktif workshopnya. Kedepan saya berharap ke depan wokshopnya ada ada praktek menulis agar kami lebih paham dan mendapat isu lebih banyak,” kata Fernando. (stone/rls)


 Editor : Pepen Prengky

[Ikuti PantauNews.co.id Melalui Sosial Media]


PantauNews.co.id

Tulis Komentar


Berita Lainnya

PJS Pelalawan Rakor Bersama DPD PJS Riau

Pemkab Inhu Mulai Menerapkan BTM

Anggota DPRD Dumai Edison Soroti Sikap Arogansi Security PT RUJ

Studi Banding Pengelolaan Goodhousekeeping, PT KPI RU Dumai Kunjungi Badak LNG

Tol Pekanbaru - Pangkalan Rampung Tahun Ini, Jarak Tempuh Hanya Satu Jam

Terhitung 1 Maret 2021, Pelayanan Berobat Gratis di RSUD Dumai

Wako Paisal Berharap KMP Tirus Meranti Dapat Menghidupkan Pariwisata Dumai

T Rusli Ahmad Berbagi Keberkahan Kepada Masyarakat Nasrani

Tampung Keluhan Warga Pada Program Jumat Curhat, Ini Himbauan Kamtibmas Kapolsek Rambah Samo

Pertamina dan Polres Bagikan Takjil Untuk Masyarakat Dumai

PT KPI RU II Dumai Gelar Mindset Culture Day Dengan Tema Tool Box Meeting

Vaksin Kemerdekaan Polda Riau Jangkau Masyarakat Pedalaman Suku Talang Mamak Inhu

Terkini +INDEKS

Berawal dari Informasi Masyarakat, Bea Cukai Dumai Berhasil Gagalkan Peredaran Rokok Ilegal

25 Oktober 2025
Fakta Baru Terungkap! Dua Transaksi dengan Nilai Sama Picu Dugaan Rekayasa di Lingkungan PT KPI Dumai
25 Oktober 2025
Kembali, Tim GJB Pemuda Sintong Bagikan Sembako ke 15 Warga Kurang Mampu
24 Oktober 2025
Wujud Kepedulian Terhadap Pembangunan Rumah Ibadah di Wilayah Hukumnya, Kapolsek Kubu Berikan Bantuan Semen
24 Oktober 2025
Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional, Polsek Batu Hampar Gelar Panen Raya Jagung Serentak Kuartal lll
24 Oktober 2025
Perkuat Sinergitas dan Upaya Pencegahan Berita Hoax, Diskominfotiks Rohil Pererat Hubungan Dengan Insan Pers
23 Oktober 2025
Kanwil DJBC Riau Musnahkan 25,6 Juta Batang Rokok Ilegal Senilai Rp12,8 Miliar
23 Oktober 2025
Tingkatkan Produktivitas Sektor Pertanian Di Rokan Hilir, PT SPRH Rohil Bersinergi dengan Kementrian Pertanian RI
23 Oktober 2025
Pastikan Pengelolaan Sampah Berjalan Optimal, Kadis LH Rohil Suwandi Tinjau Langsung Pengelolaan Sampah dari Jalur Pujud Sampai Bagan Batu
22 Oktober 2025
Gubernur Riau dan Kadisdik Diminta Dipecat, Erwin Sitompul: Jangan Zolimi Guru
22 Oktober 2025

Terpopuler +INDEKS

Fakta Baru Terungkap! Dua Transaksi dengan Nilai Sama Picu Dugaan Rekayasa di Lingkungan PT KPI Dumai

Dibaca : 1024 Kali
Gubernur Riau dan Kadisdik Diminta Dipecat, Erwin Sitompul: Jangan Zolimi Guru
Dibaca : 747 Kali
Ketua PCNU Kab. Pelalawan Pimpin Upacara Peringatan Hari Santri Nasional 2025
Dibaca : 228 Kali
Pasca Bentrokan Berdarah, Wakil Bupati Rohil Jhony Charles dan Kapolres Rohil Dudukkan Dua Pihak Berseteru
Dibaca : 493 Kali
Berbuat Untuk Masyarakat, Tim GJB Pemuda Sintong Kembali Bagikan Sembako ke 22 Kepada Warga Kurang Mampu
Dibaca : 369 Kali
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
PantauNews.co.id ©2020 | All Right Reserved