• Home
  • Opini
  • Riau
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
  • Olahraga
  • Nasional
  • Politik
  • Edukasi
  • Ekonomi
  • Otomotif
  • Sumatera
  • Hukrim
  • More
    • Kesehatan
    • Internasional
    • Video
    • News
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • #Galeri
  • Indeks
PILIHAN
DPRD Dumai Matangkan Regulasi Kepariwisataan, Dorong Kontribusi Pariwisata untuk PAD
29 Juli 2025
MK Tolak Gugatan, Paisal-Sugiyarto Siap Dilantik Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai
04 Februari 2025
Polres Dumai Tutup Tahun 2024 dengan Deretan Prestasi dan Komitmen untuk Keamanan Kota
31 Desember 2024
Keberhasilan Walikota Dumai dalam Membangun Infrastruktur, Kesehatan, Pendidikan, dan Lapangan Kerja
19 Mei 2024
Apical Dumai Lakukan Normalisasi Parit di Lingkungan Warga Sekitar Perusahaan
03 Mei 2024

  • Home
  • Riau
  • Dumai

Melalui Inovasi Program CSR Berbasis Lingkungan, PT KPI RU Sei Pakning Tinggalkan Legacy Yang Membanggaka

PantauNews

Sabtu, 10 September 2022 16:26:39 WIB
Cetak

PANTAUNEWS.CO.ID, DUMAI- Sebuah  legacy  atau warisan tidak mesti berupa sesuatu yang bersifat monumental. Legacy ada pada kebermanfaatannya yang luas dan dalam kurun waktu yang lama. Semakin luas jangkauan dan cakupan pihak-pihak yang mendapat manfaat, maka legacy semakin mempunyai nilai. Semakin lama rentang waktu kontribusinya maka legacy tersebut semakin mempunyai makna.

Kali ini, PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI) Refinery Unit (RU) Sei Pakning tinggalkan legacy membanggakan melalui program Corporate Social Responsibility yang dikembangkan. Tiga program inovasi sosial tersebut berhasil meraih penghargaan tertinggi dalam ajang Environmental and Social innovation Award (ENSIA) 2022, pada Rabu (7/9).

Penghargaan pertama kategori Platinum diraih untuk topik 3R Limbah Padat Non B3 dengan judul inovasi “Nozzle Gambut”. Penghargaan kedua kategori Platinum diraih untuk topik Inovasi Sosial dengan judul inovasi “Pengembangan Pertanian Hortikultura di Lahan Gambut”. Sedangkan raihan ketiga kategori Silver diraih untuk topik Inovasi Perlindungan Keanekaragaman Hayati dengan judul inovasi “Triangle Mangrove Barrier (TRIMBA)”.

Area Manager Communication, Relations, & CSR RU II, Nurhidayanto, mengatakan bahwa raihan ini merupakan persembahan manis untuk keberlanjutan lingkungan di masa depan yang tercipta berkat dukungan berbagai pihak, mulai dari pekerja hingga top management.

“Raihan ini tentu akan jadi pelecut semangat setiap pekerja di lingkungan PT KPI RU Dumai untuk terus menciptakan _value_ yang akan terus diingat dan bermanfaat hingga masa yang akan datang,” ujar Nurhidayanto.

Nurhidayanto menjelaskan bahwa program Nozzle Gambut tercipta berkat inovasi memanfaatkan timbulan limbah besi bekas yang ada di PT KPI RU Dumai. Besi bekas tersebut kemudian dimodifikasi menjadi sebuah alat yang dapat digunakan untuk membantu proses pemadaman kebakaran terutama di lahan gambut.

“Inovasi ini memiliki _value creation_ yang tinggi karena berhasil menjadi salah satu solusi dalam proses pemadaman kebakaran lahan gambut dimana sebagian besar daerah Riau khususnya Dumai dan Sungai Pakning merupakan lahan gambut yang rawan terbakar,” lanjut Nurhidayanto.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa program pengembangan pertanian hortikultura di lahan gambut merupakan program CSR yang dilandaskan pada revitalisasi ekosistem darat akibat bekas terbakar serta rehabilitasi lahan semak belukar dengan memperhatikan kesejahteraan masyarakat sekitar melalui kegiatan pelestarian lingkungan, tanggap kebencanaan dan pemberdayaan masyarakat.

Inisiasi awal program ini, lanjut Nurhidayanto, dilaksanakan pada 2017 dengan sub-program bernama pertanian nanas terintegrasi yang berlokasi di Sei. Pakning. Kegiatan utamanya adalah mengolah lahan gambut seluas 0,5 Ha menjadi lahan pertanian nanas dengan modifikasi metode Polikultur Jajar Legowo (Poligowo).

"Saat ini, luas pertanian nanas terintegrasi sudah mencapai ±30 Ha. Keberlanjutan program ini telah mampu menghasilkan berbagai macam produk olahan nanas seperti keripik tepung, dodol, manisan dan sirup nanas dengan jangkauan pemasaran hingga ke Pulau Jawa," sebut Nurhidayanto

Tak sampai disitu, pengembangan program dilakukan dengan penanaman varietas tanaman serai wangi yang merupakan tanaman khan lahan gambut di wilayah pesisir laut. Tanaman ini dipilih karena merupakan salah satu jenis tanaman obat keluarga yang sifatnya tumbuh sepanjang tahun dengan metode perawatan yang tidak begitu sulit. Hingga saat ini, penanaman tanaman serai wangi diperluas dengan replikasi di 3 lokasi yaitu Kelurahan Sungai Pakning, Desa Batang Duku dan Desa Sukajadi.

Kemudian di tahun 2022, keberlanjutan pengembangan pertanian hortikultura di lahan gambut dilakukan dengan mengembangkan pertanian tanaman sayuran dan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) di Desa Batang Duku seluas 2 Ha.

Sedangkan untuk program Trimba didasarkan pada permasalahan abrasi yang terjadi di Desa Pangkalan Jambi sepanjang 115 meter, yang menyebabkan warga desa tersebut harus direlokasi.

Program penanganan degradasi lahan yang dijalankan dengan menggandeng Kelompok Nelayan Harapan Bersama ini mencakup inovasi pembuatan Alat Pemecah Ombak (APO) yang dinamai TRIMBA (Triangle Mangrove Barrier), penanaman mangrove, serta pengmbangan lokasi pesisir sebagai Mangrove Education Center (MEC).

Trimba dibentuk dengan pola segitiga sama sisi yang bertujuan untuk memecah ombak pasang pesisir dengan efektivitas hingga 30%. Pola Trimba ini juga dibuat miring agar dapat meredam hantaman ombak lebih baik.

“Dengan adanya Trimba, ombak yang menghantam pesisir bisa diminimalisir dan bibit mangrove dapat tumbuh subur. Pertumbuhan mangrove ini juga didukung oleh tangkapan sedimen Trimba.‎ Inovasi ini lebih murah dibandingkan inovasi APO lainnya, karena hanya memerlukan kayu Nibung sebagai bahan dengan biaya Rp. 100.000/meter Trimba,” jelas Nurhidayanto.

“Kami berharap ketiga penghargaan ini akan terus diingat sebagai warisan yang membanggakan, direplikasi, serta menimbulkan kebermanfaatan dengan cakupan yang luas dan panjang di masa yang akan datang,” tutup Nurhidayanto.

Environmental dan Social Innovation Award (ENSIA) merupakan ajang penghargaan atas inovasi program yang digelar oleh PT Sucofindo yang bertujuan untuk mengapresiasi pelaku usaha atas perannya dalam mengelola lingkungan dan memberdayakan masyarakat. Pada tahun 2022, ENSIA digelar pada Rabu (7/9) bertempat di Gumaya Hotel, Semarang.


 Editor : Dedi Saputra

[Ikuti PantauNews.co.id Melalui Sosial Media]


PantauNews.co.id

Tulis Komentar


Berita Lainnya

Dua Truck ODOL Bertabrakan, 1 Orang Meninggal Dunia

Ketua PTA Pekanbaru Lantik Ketua Pengadilan Agama Rengat

Kapolsek Peranap Pimpin Latihan Penggunaan Sasumata

Hari Pertama Kerja, Pj Bupati Inhu Gelar Jumpa Pers

Berbagi Keberkahan ke Anak Yatim Piatu, PT KPI RU Dumai dan Sungai Pakning Berikan Santunan Serentak ke 6 Panti Asuhan

Program Bupati Rohil Penyediaan Internet Murah, 50 Rumah Warga Telah Selesai Terpasang

MUSDA Gonjong Limo Kota Dumai - Riau, Sukses Terselenggara.

Sudah Ketuk Palu, APBD Perubahan Segera Diajukan ke Pemprov Riau

Kota Dumai Raih Penghargaan Nasional: Kisah Inspiratif Perubahan Kota

Freddy: Inhu Sudah Kategori Bencana Narkoba

Warga Dumai Keluhkan Penyaluran Air PDAM Mati dan Terhambat

Kapolda M Iqbal: Kejaksaan Adalah Mitra Strategis Dalam Penegakan Hukum

Terkini +INDEKS

Berawal dari Informasi Masyarakat, Bea Cukai Dumai Berhasil Gagalkan Peredaran Rokok Ilegal

25 Oktober 2025
Fakta Baru Terungkap! Dua Transaksi dengan Nilai Sama Picu Dugaan Rekayasa di Lingkungan PT KPI Dumai
25 Oktober 2025
Kembali, Tim GJB Pemuda Sintong Bagikan Sembako ke 15 Warga Kurang Mampu
24 Oktober 2025
Wujud Kepedulian Terhadap Pembangunan Rumah Ibadah di Wilayah Hukumnya, Kapolsek Kubu Berikan Bantuan Semen
24 Oktober 2025
Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional, Polsek Batu Hampar Gelar Panen Raya Jagung Serentak Kuartal lll
24 Oktober 2025
Perkuat Sinergitas dan Upaya Pencegahan Berita Hoax, Diskominfotiks Rohil Pererat Hubungan Dengan Insan Pers
23 Oktober 2025
Kanwil DJBC Riau Musnahkan 25,6 Juta Batang Rokok Ilegal Senilai Rp12,8 Miliar
23 Oktober 2025
Tingkatkan Produktivitas Sektor Pertanian Di Rokan Hilir, PT SPRH Rohil Bersinergi dengan Kementrian Pertanian RI
23 Oktober 2025
Pastikan Pengelolaan Sampah Berjalan Optimal, Kadis LH Rohil Suwandi Tinjau Langsung Pengelolaan Sampah dari Jalur Pujud Sampai Bagan Batu
22 Oktober 2025
Gubernur Riau dan Kadisdik Diminta Dipecat, Erwin Sitompul: Jangan Zolimi Guru
22 Oktober 2025

Terpopuler +INDEKS

Fakta Baru Terungkap! Dua Transaksi dengan Nilai Sama Picu Dugaan Rekayasa di Lingkungan PT KPI Dumai

Dibaca : 1024 Kali
Gubernur Riau dan Kadisdik Diminta Dipecat, Erwin Sitompul: Jangan Zolimi Guru
Dibaca : 747 Kali
Ketua PCNU Kab. Pelalawan Pimpin Upacara Peringatan Hari Santri Nasional 2025
Dibaca : 228 Kali
Pasca Bentrokan Berdarah, Wakil Bupati Rohil Jhony Charles dan Kapolres Rohil Dudukkan Dua Pihak Berseteru
Dibaca : 493 Kali
Berbuat Untuk Masyarakat, Tim GJB Pemuda Sintong Kembali Bagikan Sembako ke 22 Kepada Warga Kurang Mampu
Dibaca : 369 Kali
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
PantauNews.co.id ©2020 | All Right Reserved