Kadishub Dumai Mundur, Pengamat: Ini Bentuk 'Kegagalan' Walikota Menempatkan Posisi di Kabinet-nya
DUMAI (PANTAUNEWS.CO.ID) - Kabar pengunduran diri Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Zulkarnain S.Sos M.Si dari jabatannya menuai tanda tanya besar dan juga sontak heboh di instansi primadona OPD Pemko Dumai.
Ketika dikonfirmasi Sekretaris Daerah Kota Dumai H Indra Gunawan S.IP M.Si, mengatakan bahwa Kadishub Zulkarnain sudah hampir seminggu dengan dilayangkannya surat resmi pengunduran diri kepada pimpinan daerah.
"Kita sudah terima surat resmi pengunduran diri Zulkarnain dari jabatannya sebagai Kadishub Dumai dan saat ini kita sudah tunjuk penggantinya sementara," kata Sekdako Dumai H Indra Gunawan, Jumat (15/4/2022).
Ditambahkan Sekdako Dumai Indra Gunawan, ketika surat pengunduran diri yang dilayangkan Zulkarnain ini sempat menuai tanda tanya besar pucuk pimpinan. Walikota Dumai H Paisal SKM MARS sempat meminta Zulkarnain untuk memikirkan lebih matang terkait penguduran diri yang diajukannya.
Selanjutnya dengan informasi terangkum, pengunduran diri dikatakan Sekdako Dumai bahwa bersangkutan beralasan jabatan Kadishub tidak sesuai dengan latar belakang pendidikannya.
Diketahui, Zulkarnain sebelum memimpin Dishub menjabat sebagai Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP). Selanjutnya juga pernah menjabat Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) dan Camat Sungai Sembilan.
Zulkarnain yang dilantik menjabat defenitif Kadishub Dumai ini sejak tanggal 3 Januari 2022 lalu merupakan hasil assessment. Penunjukkan Zulkarnain sebagai Kadishub sebelumnya sempat terjadi pro dan kontra terkait dugaan dia belum pernah berdinas atau bahkan menjabat di Dinas Perhubungan Dumai.
Desas desus dugaan pengunduran diri Kadishub Dumai, selain tidak sesuai dengan latar belakang pendidikannya, diduga terkait tekanan pemberitaan miring di Dishub belakangan ini.
Pengunduran Diri Kadishub Dumai Menuai Tanda Tanya
Ditempat terpisah, pengamat sosial Ibrahim menyebutkan pengunduran diri Zulkarnain sebagai Kadishub Dumai ini merupakan sejarah yang patut didokumentasikan.
"Jika terkait latar latar pendidikan menjadi persoalan, kenapa dia ikut daftar lelang jabatan (Assessment,red) di Dinas Perhubungan saat itu. Ini tak masuk akal," tukas Ibrahim.
Selanjutnya, penunjukkan Zulkarnain sebagai Kadishub Dumai hasil Assessment ini merupakan bentuk kegagalan Walikota dalam menempati posisi jabatan di Kabinet-nya.
"Orang orang berebut jadi Kadishub, kok malahan dia (Zulkarnain,red) malah mengundurkan diri. Ini ada apa," pungkas Ibrahim mempertanyakan. (*)
Penulis: Edriwan


Berita Lainnya
Wakapolda Riau Terima Curhatan Masyarakat Seputar Pencurian, Miras, Narkotika, Pelanggaran Lalulintas Dan Pungutan liar
Dana 3 Triliun Untuk 8122 Kelurahan Seluruh Indonesia
Melawan Diskriminasi, Mengukir Masa Depan Jurnalis Kompeten
Pemerintah Dumai Membangun Solidaritas Bersama Hadapi Corona
Muncul Spanduk Warga Desa Seluti di Inhu Tolak HGU PT Gandaera Hendana
Hampir Bersentuhan dengan Konsumen, Perusahaan Penyalur LPG Lakukan Penyemprotan Disinfektan Cegah Corona
Kabaharkam Polri Komjen Agus Andrianto Apresiasi Keberhasilan Program Jaga Kampung Polda Riau
Ahli Waris Amat Bin Kaian Kelola Budidaya Ikan Hias
Waspada, Beredar Mainan Anak yang Diduga Terkoneksi dengan Judi Online
Gas Elpiji 3 KG Di Kota Dumai mulai langka
PAC Pemuda Pancasila Dumai Kota Bersatu Melawan Corona
29 Tahun Pengabdian Alumni Akpol 1991 Gelar Baksos di Pekanbaru