Granat Inhu Fasilitasi Cek Urine Pegawai Kesbangpol
INDRAGIRI HULU, PANTAUNEWS.CO.ID - DPC Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) Inhu bekerjasama dengan Badan Kesbangpol Inhu melaksanakan cek urine terhadap seluruh pegawai Kesbangpol Inhu, Rabu (3/3/2021).
Tes urine di lakukan di aula Kesbangpol dan di ikuti 41 pegawai Kesbangpol Inhu serta ketua dan pengurus DPC Granat Inhu.
Usai kegiatan, Ketua DPC Granat Inhu, Wiston Pandiangan kepada media ini menegaskan, bahwa kegiatan ini di lakukan sebagai bentuk kepedulian kerjasama antara DPC Granat Inhu dengan Kesbangpol Inhu di dalam pencegahan peredaran dan penggunaan narkoba di Lingkungan Pemkab Inhu khususnya di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Inhu.
"Kita berharap setiap Satuan Kerja (Satker) di Lingkungan Pemkab Inhu dapat mengikuti kebijakan, seperti yang di lakukan Kesbangpol hari ini," kata Wiston.
Dengan begitu, lanjutnya, pemerintah selaku garda rerdepan didalam melindungi anak bangsa dari pengaruh narkoba. Maupun keseriusan pemerintah untuk memerangi narkoba bukan slogan semata.
"DPC Granat Inhu.mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kepala Badan Kesbangpol Inhu atas kerjasama yang baik yang telah di lakukan," kata dia.
Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Inhu, Adri Bahar kepada media ini mengatakan, sebagai pimpinan di Badan Kesbangpol Inhu dirinya ingin melihat sampai sejauh mana kepedulian seluruh pegawainya terhadap pencegahan peredaran narkoba.
Sebagai sekretariat Badan Narkotika Nasional (BNN), Kesbangpol Inhu juga sebagai motor penggerak untuk bekerjasama dengan semua organisasi yang peduli, khususnya Granat, terhadap perkembangan narkoba di masyarakat.
"Kita, mau tidak mau, Kesbangpol Inhu harus menunjukan kesungguhan untuk benar-benar komit dan harus action dengan kegiatan nyata dan menunjukan kepada masyarakat bahwa kita harus siap," kata Adri.
Adri mengaku prihatin atas maraknya peredaran narkotika di tengah-tengah masyarkat selama ini. Menyikapi itu Kesbangpol Inhu turun ke kecamatan-kecamatan bersama lembaga adat melayu dengan mengimbau kepada orangtua agar mengawasi anak-anaknya.
Sehingga anak-anak mereka dapat terhindar dari bahaya narkotika di lingkungannya.
"Selama kita turun, sudah 7 dari 14 kecamatan se-Kabupaten Inhu kita mengimbau agar para generasi muda dapat terhindar dari bahaya narkotika," tegas Adri. (*)
Penulis: Yuswanto


Berita Lainnya
Aklamasi, Yanto Budiman Nahkodai PJS Riau
Pemilihan Ketua KONI Inhu Terkesan Dipaksakan
Pemerintah Dumai bersama TNI dan Polri menggelar Apel Akbar Kesiapsiagaan Penanganan Karhutla
Vendor Day 2022, PT KPI RU Dumai Dorong Pengadaan Barang dan Jasa Lebih Efektif dan Efisien
Peduli Pendidikan, AMI Minta Gubernur Riau Selesaikan Permasalahan Siswa Didik SMK Negeri 3 Pekanbaru
KPI RU II Dumai Raih Penghargaan DLHK Provinsi Riau
Kepala Balai Besar KSDA Riau: Dari 22 Ekor, 7 Mati
DPC PWRI Kabupaten Kepulauan Meranti Laksanakan Bakti Sosial
Gubernur Syamsuar Minta Pelaku UMKM Riau Bisa Berjualan di Rest Area Tol Permai
11 Orang Warga Binaan Rutan Dumai Mendapatkan Remisi Khusus Hari Raya Waisak 2022
Kondisi Air Laut di Dumai Makin Kotor dan Hitam, Apa Penyebabnya?
Irjen Agung: Polda Riau Kerahkan 1200 Personel Pengamanan