DUMAI, PANTAUNEWS.CO.ID - Menyikapi fitnah serta pencemaran nama baik yang dilakukan Larshen Yunus terhadap Dandrem 031/Wirabima, Brigjen Mohammad Syech Ismed, tokoh masyarakat Riau, Raja Maizir Mit angkat bicara, Minggu (14/3/2021).

Menurut tokoh masyarakat Riau yang pernah menjabat sebagai Ketua FKPPI Riau dan Ketua NU Riau sangat menyakiti hati orang Melayu khususnya dan masyarakat Riau  umumnya. 

"Sebagai orang Melayu, Saya sangat tersinggung dengan ulah Saudara Larshen Yunus. Dia sudah mencoreng muka bukan saja Danrem tetapi semua orang melayu," ungkap Raja Maizir Mit (RMT)

Diketahui, Brigjen TNI M. Syech Ismed adalah putra terbaik Provinsi Riau yang juga menjabat orang nomor satu di tubuh Angkatan Darat (AD) didaerahnya sendiri.

"Ini akan merugikan beliau (Brigjen TNI M. Syech Ismed), yang notabene akan menggangu karirnya," tukas RMT yang sekarang menjabat Ketua DPD Persaudaraan Mubaligh Mubalighah Indonesia(PMMI) Riau dengan serius.

Lebih lanjut, RMT mengatakan bahwa orang Riau sangat terbuka, menghormati semua orang yang datang ke Riau, sangat santun kepada siapa saja. Diakuinya lagi, karir Brigjen M Syech Ismed bisa saja terganggu untuk mencapai pangkat tertinggi yakni Jenderal TNI.

"Akan tetapi jika marwah Melayu diinjak injak, maka keris Melayu akan keluar dari sarungnya. Orang Melayu tidak pernah menjual, tapi jika orang lain yang menjual maka pantang untuk tidak membeli," geram RMT.

Menurutnya lagi dengan suara terbata - bata, RMT memberikan saran kepada tokoh - tokoh adat Melayu di Riau agar adanya sanksi yang tegas.

"Saudara Larshen Yunus harus diberi sangsi adat, tidak bisa dibiarkan. Riau ini negeri bertuan, negeri beradat, dimana adat bersendikan sarak, sarak bersendikan kitabullah," himbaunya.

Terakhir, RMT meminta agar persoalan ini segera dituntaskan.

"Mari kita tunggu tokoh-tokoh adat Melayu di Riau untuk mengambil langkah-langkah yang kongkrit," pungkasnya. (*)

Penulis: Edriwan