“Sebagai partai politik nasionalis, Imlek Bersama merupakan ungkapan kebersamaan dan saling menghormati sesama kader yang tergabung di Partai Hanura Kota Dumai,” kata Sekretaris Hanura Jem Harahap, yang juga Anggota DPRD Dumai.

Ditambahkan Jem Harahap, wujud keberagaman suku, agama, ras dan antar golongan, inilah yang menjadikan Partai Hanura di Kota Dumai menjadi solid  dan memiliki arti saling menghargai antar umat beragama.

Sebagai warga Tionghoa yang merayakan Tahun Baru Imlek, B. Alwi Saputra, S.IP, M.Pd yang juga menjabat sebagai Bendahara DPC Hanura Kota Dumai mengucapakan apreasisi gagasan rekan rekan untuk mengadakan Imlek Bersama.

“Inilah arti sebuah dalam kerukunan umat beragama. Mungkin disaat Hari Raya Idul Fitri nanti, kedepannya kita juga dapat menggelar Lebaran Bersama,” imbuh B. Alwi Saputra.

Nuansa keceriaan dalam Harmoni Imlek nampak sejak awal penyambutan tahun baru Imlek 2572, walaupun tampak meriah akibat wabah virus corona (Covid-19) belum mereda. Namun tampak terlihat kegembiraan dari raut wajah B. Alwi Saputra dan beserta istri serta adik kandungnya yang juga sesama pengurus di Partai Hanura Dumai.

Walaupun adanya pembatasan prototol kesehatan oleh Satgas Covid-19 Kota Dumai, Imlek Bersama yang digagas Partai Hanura Dumai ini tampak mewakili dalam sebuah kebersamaan bagi warga Tionghoa yang merayakannya.

Ditambahkan Jem Harahap, Imlek Bersama ini tetap mengukuti dan mematuhi protokol kesehatan yang sudah diedarkan Pemerintah Kota Dumai sebelumnya dalam rangka penanggulangan penyebaran virus Covid-19. (*)

Penulis: Aan Heru Saputra