SUBULUSSALAM, PANTAUNEWS.CO.ID - Ketua Himpunan Mahasiswa Perantauan Kota Sada Kata (HIMAPAKOSAKA) periode 2019-2020 Gusti Miswar menyangkal dan menyayangkan sikap orang-orang tidak bertanggungjawab yang berusaha merendahkan forum tertinggi dalam organisasi tersebut.

Sangat disayangkan sekali ini merupakan bentuk ketidakdewasaan dalam berorganisasi dan mengedepankan sentimen pribadi, ia juga menuturkan bahwa penyampaian LPJ semasa kepengurusannya telah disampaikan kepada seluruh peserta Mubes lalu, telah disepakati dan diterima bersyarat oleh seluruh peserta Mubes IV Himapakosaka.

Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Malikussaleh itu menambahkan bahwa selama periode kepengurusan 2019-2020, ia bersama pengurus lainnya telah berupaya semaksimal mungkin merealisasikan beberapa kegiatan tanpa mengandalkan dana dari Pemerintah Kota Subulussalam. 

"Selama masa bakti kepengurusan 2019-2020 Himapakosaka, kegiatan-kegiatan yang dilakukan organisasi Himapakosaka sama sekali tidak ada bantuan dana dari pemerintah," ujar Gusti Miswar, Ahad (18/4/2021). 

Ketua panitia Musyawarah Besar Himapkosaka ke IV Rahmat Solin menyampaikan kepada kami bahwa Mubes yang diadakan di Gedung UKK dan UKM Institut Agama Islam Negeri Lhokseumawe, pada hari Sabtu (10/4/2021) lalu telah terlaksana dengan baik.

"Mubes dimulai dengan pembahasan tata tertib kemudian dilanjutkan dengan pembahasan AD/ART himpunan sampai dengan penyampaian LPJ oleh kepengurusan Himapakosaka periode 2019-2020 yang telah disepakati dan diterima bersyarat oleh seluruh peserta Mubes IV Himapakosaka. 

Kemudian dilanjutkan dengan pemilihan ketua umum Himapakosaka melalui voting peserta dimana saudara Supardi Lembong terpilih menjadi ketua umum Himapakosaka periode 2021-2022," tutup Gusti. (*)

Penulis: Juliadi