Pastikan Berjalan Lancar dan Tertib, Lurah Bagan Barat Siti Zuhra Pantau Langsung penyaluran Bantuan pangan Beras dan Minyak Goreng
ROHIL, PANTAUNEWS - Di Hari yang Ke 2 Penyaluran Bantuan pangan Di Kantor Kelurahan Bagan Barat kecamatan Bangko Berjalan lancar dan tertib, pantauan di lokasi penyaluran bantuan pangan tersebut, tampak Lurah Bagan Barat Siti Zuhra,S.STP bersama beberapa petugas dari Kelurahan Bagan Barat dan PSM Bagan Barat dengan sigap melayani warga yang datang satu per satu untuk menerima Bantuan tersebut.
Setiap penerima bantuan juga diwajibkan untuk membawa undangan yang telah di berikan melalui ketua RT masing-masing warga, dan para penerima Bantuan pangan diwajibkan membawa dokumen identitas lainnya seperti KK atau KTP lalu diarahkan untuk mengambil beras 20 kilo dan minyak goreng 4 liter.
Lurah Bagan Barat Siti Zuhra, S.STP mengatakan bahwa untuk penyaluran bantuan pangan di hari yang kedua ini, masih Kelurahan Bagan Barat dan Kelurahan Bagan timur, Untuk Bagan Barat yakni RT 03 dan RT 04.
" Untuk Penyaluran Bantuan pangan di hari yang kedua ini masih Kelurahan Bagan Barat dan Kelurahan Bagan timur, untuk kelurahan Bagan Barat yakni RT 03 dan RT 04, kegiatan hari berjalan dengan lancar dan tertib, Warga yang telah terdata sebagai penerima manfaat tampak begitu antusias dan bersyukur atas bantuan yang mereka terima," Ucap Lurah Bagan Barat Siti Zuhra.
Disamping itu, Kami juga ingin memastikan bahwa bantuan pangan yang diberikan oleh pemerintah ini benar-benar sampai ke tangan masyarakat yang membutuhkan, dan Kehadiran kami di sini juga untuk memberikan semangat kepada warga yang hadir di kantor kelurahan Bagan Barat ini," Ujarnya.
Bantuan pangan berupa 20 kilo beras dan 4 liter minyak goreng disalurkan kepada setiap Keluarga penerima Manfaat (KPM) yang ada di kelurahan Bagan Barat kecamatan Bangko. Beras ini merupakan bagian dari program nasional yang digulirkan oleh Badan Pangan Nasional bekerja sama dengan Perum Bulog. Program ini bertujuan untuk membantu masyarakat, yang khususnya masyarakat yang memiliki penghasilan rendah, dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-harinya, (HSY ).