Muskot ke V PSMTI Dumai Berjalan Sukses, Zainal Arif Terpilih Ketua Periode 2025 Sampai 2029

Ahad, 28 Desember 2025

PANTAUNEWS, DUMAI- Musyawarah Kota (Muskot) ke-V Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kota Dumai atau Indonesian Chinese Clan Social Association Dumai City berjalan sukses dan lancar tanpa kendala, Minggu (28/12/2025) siang.

Muskot diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan menyanyikan mars PSMTI dan laporan pertanggungjawaban dari Ketua PSMTI Dumai masa bakti 2021 - 2025, Pak Aban Lee yang diterima bulat oleh seluruh peserta yang memiliki hak suara. Selanjutnya penyusunan program kerja strategis PSMTI Dumai periode 2025 - 2029 dan diakhiri pemilihan ketua.

Peserta Muskot terdiri dari pengurus PSMTI Provinsi Riau, tamu undangan VIP dan pengurus perwakilan PSMTI 7 kecamatan Kota Dumai.

Dengan mengusung semangat kebersamaan, Muskot ke-V PSMTI menegaskan kembali peran PSMTI sebagai “Rumah Besar” bagi seluruh suku Tionghoa di Indonesia, khususnya di Kota Dumai, untuk dapat berkontribusi dalam pembangunan daerah dan sosial kemasyarakatan.

Sesi pemilihan Ketua PSMTI masa bakti 2025 - 2029, Zainal Arif, S.Pi (Tok Siu Hong) secara aklamasi.

Plt Ketua PSMTI Provinsi Riau sekaligus Sekjen PSMTI Riau, Ny. Linda mengucapkan selamat dan bersyukur atas terpilihnya Zainal Arif menahkodai organisasi tempat berkumpulnya suku Tionghoa Kota Dumai itu.

"Ayo bawa PSMTI Dumai ini lebih besar lagi. Rangkul semua saudara kita. Bersinergi lah dengan suku-suku lainnya begitu pula dengan Pemko Dumai. Selamat kepada Zainal Arif," ucap Ny. Linda saat sambutan.

Sementara itu, Ketua PSMTI Dumai terpilih Zainal Arif tidak lupa berterimakasih kepada panitia dan seluruh peserta yang telah memberikan amanah kepada dirinya.

"Terima kasih atas dukungannya. Untuk kedepannya mohon tunjuk ajar dari senior sekalian. Mari kita besarkan organisasi ini dengan bergandengan tangan," pungkas Zainal Arif menutup sambutan.

Sesuai AD/ART PSMTI Kota Dumai, maka selanjutnya, Zainal Arif diberi waktu selama 60 hari sejak terpilih untuk menyusun formatur kepengurusan dan 90 hari sejak terpilih untuk menyelenggarakan acara pelantikan.

Muskot ditutup dengan menyanyikan lagu kebangsaan Bagimu Negeri ciptaan Kusbini.

Muskot berlangsung khidmat, anggun dan berwibawa dikarenakan seluruh peserta tampil menggunakan busana batik.


(ES)