PANTAUNEWS, PELALAWAN - Ditengah situasi negara yang tidak karuan dengan defisit anggaran dan beberapa kebijakan pemerintah yang tidak pro rakyat maka banyak terjadi protes dimana-mana bahkan aksi anarkispun terjadi. Situasi seperti ini sangat disayangkan dan tidak boleh terjadi lagi.
Bertepatan dengan bulan maulid, bulan kelahiran manusia agung, baginda rasulullah Muhammad SAW, masyarakat desa Harapan Jaya kecamatan Pangkalan Kuras kabupaten Pelalawan menyelenggaran kegiatan maulid keliling kampung full satu bulan penuh setiap malamnya.
Dijelaskan Slamet Riyadi selaku kader penggerak NU Harapan Jaya, "bahwa kegiatan malam ini sudah masuk tahun ketiga. Rutinan mingguan maulid dengan membaca kitab maulid karangan Syeikh Imam Ja'far Al Barzanji berlangsung dari rumah ke rumah warga. Khusus bulan maulid ini dilaksanakan setiap malam selama 30 hari bahkan lebih sampai pertengahan bulan rabi'ul akhir mendatang melihat antusias warga yang berebut minta acara dilaksanakan di rumah mereka.
Seperti malam ini acara dilangsungkan di halaman rumah bpk. Jabari yang kebetulan menjabat sebagai kepala desa Harapan Jaya. Tidak kurang dari 400 warga hadir hikmat mengikuti kegiatan sampai selesai. Acara di meriahkan juga oleh tim Hadroh dengan penceramah diisi oleh Ust. Hotman Simanjuntak, Lc. S.Sos.I dari Pangkalan Kerinci. Dalam ceramahnya ustadz berpesan agar kita semua dapat melaksankan tiga ajaran yang dibawa Rasulullah yakni iman, Islam dan Ihsan dengan sebaik-baiknya. Sebelum pembacaan maulid Al barzanji dilaksanakan juga pembacaan doa istigozah untuk keselamatan bangsa dan negara agar selalu rukun damai sentosa", jelas Slamet.
Akhlak Nabi Muhammad SAW yang patut diteladani, terutama dalam memberikan kasih sayang di antara sesama, saling menghargai, saling menolong, saling membantu dan juga menjaga persatuan dan kesatuan untuk menghindari perpecahan dan permusuhan.
* Helmy Gading