Memaknai Kata Janji

Senin, 02 Desember 2024

PANTAUNEWS, PEKANBARU - Ungkapan kata yang sering didengar mengenai kata" Janji adalah Utang" hal ini memberikan makna jangan mudah memberi janji kalau nantinya tidak dapat dipenuhi, untuk itu  sepenggal bait lagu " janji..janji..tinggal janji  dan engkau yang berjanji .. engkau yang memungkiri" suatu hal  yang dapat mengurangi kepercayaan seseorang. 

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) kata Janji  berarti ucapan yang menyatakan kesediaan dan kesanggupan untuk berbuat", sementara itu  kata janji adalah "kontrak psikologis yang menandakan transaksi 2 dua orang dimana orang pertama mengatakan kepada orang kedua untuk memberikan layanan ataupun memberikan yang berharga baginya sekarang dan akan digunakan atau tidak. Janji juga bisa berupa sumpah atau jaminan (sumber Wikipedia) 

Kalaulah dilihat arti janji memberikan gambaran  bahwa  seseorang memberikan berjanji  berarti memberikan harapan kepada orang lain yang nantinya akan dapat diterima, disamping itu janji ada kalanya suatu komitmen  kesepakatan bersama  antara pemberi janji dengan penerima janji. 

Pertanyaannya apakah janji perlu menetapkan batas waktu untuk dipenuhi pemberi janji  dan bagaimana menyikapi janji yang diungkapkan pemberi janji ? Untuk itu jelas pemberi janji  hendaklah memiliki kemampuan dan kapasitas untuk memenuhinya, sebab arti janji dapat dikatakan suatu jaminan atau sumpah dari pemberi janji itu sendiri. 

Dalam perspektif pemimpin  suatu organisasi publik ataupun organisasi privat untuk mewujudkan tujuan organisasi yang menjadi tanggung jawab pemimpin, kerjasama dengan anggota  organisasi menjadi penting dan menentukan, sebab sumber daya manusia menjadi faktor yang strategis di dalam organisasi, salah satu upaya dalam menggelola organisasi nantinya pemimpin akan memberikan motivasi  untuk mendorong semangat kerja yang didalamnya tersirat adanya janji, misalnya mengenai jenjang karier  dan pemberian penghargaan bagi yang berprestasi dan memiliki prestasi dengan tujuan anggota organisasi memiliki harapan akan masa depannya  dalam bekerja ungkapan pemimpin dalam bentuk pernyataan juga dapat pula dikatakan Janji. 

Sementara itu penyampaian Visi,Misi dan program dari seorang pemimpin, jika cermati  makna dari kata visi  dapat pula dikatakan suatu janji  yang wajib dipenuhi, mengapa demikian  ? Sebab  didalam visi tercermin harapan saat ini dan masa yang akan datang, biasanya menjadi daya tarik tersendiri dari masyarakat. 

Maka tak heran memilih pemimpin  perlu dicermati visi,misi dan programnya, sementara itu visi yang baik ada batas waktu  untuk mewujudkannya. 

Bila dilihat makna janji sebagai upaya menyakinkan pihak yang memberi janji, dalam keseharian banyak istilah mengenai janji, ada yang disebut janji palsu  dan ada pula memberi harapan palsu, pada hal disatu sisi janji  juga sebagai  salah satu indikator menunjukan  integritas seseorang bilamana janji tersebut menjadi dasar dalam bersikap,bertindak nantinya, dapat dikatakan Janji sebagai suatu ukuran tentang kepercayaan kepada seseorang berjanji, dengan harapan  jangan dikatakan hanya pandai mengumbar janji. 

Semoga kedepan pemimpin publik  dapat mewujudkan visi sebagaimana yang diungkapkan sebelumnya, bagaimanapun juga visi pada hakekatnya merupakan janji pemimpin  untuk masyarakat. 

Penulis
Sofyan
Dosen Tetap STIE Mahaputra Riau